Kota Bekasi, MP
Suasana suka cita terlihat dalam kegiatan Gema 10 Muharram 1442 H yang digelar masyarakat RW 05 Kelurahan Ciketingudik, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi, Sabtu (29/8) malam. Sebagai wujud syukur, acara yang dilaksanakan di Masjid Jami Al Barkah ini dirangkai dengan pemberian santunan untuk 31 anak yatim.
Nampak hadir dalam kegiatan hari besar Islam yang dikenal dengan Lebaran Anak Yatim ini, yakni Wakil Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kelurahan Ciketingudik Salim Samsudin, serta para tokoh masyarakat setempat. Bukan itu saja, pihak panitia juga mengundang tiga penceramah, yakni KH Yuska Ismail, Ust Abeey Ghifran dan Bang Ochid, yang hadir menyampaikan siraman rohani untuk seribu lebih umat muslim yang memenuhi lokasi kegiatan.
Pancaran kebahagiaan dirasakan para anak yatim saat menerima santunan dari Tri Adhianto bersama pihak panitia pelaksana. Bahkan, berkah kebahagiaan juga mereka terima dari Salim Samsudin yang secara khusus juga menyerahkan santunan untuk para anak yatim.
Dalam kesempatan itu, Tri Adhianto menyampaikan tanggapan positifnya terkait kegiatan Gema Muharram ini. Menurut dia, kegiatan ini nerupakan bentuk kepedulian masyarakat terhadap sesama.
“Paradigmanya sangat luar biasa, bahwa dalam masa pandemi Corona ini, saat tingkat ekonomi masyarakat sedang menurun, justru ada kepedulian masyarakat untuk membantu masyarakat yang lebih membutuhkan. Ini kita apresiiasi,” tegasnya.
Sementara itu, Salim Samsudin juga menyampaikan apresiasinya terkait kepedulian masyarakat terhadap anak yatim. “Yuk, kita bersama-sama membahagiakan anak yatim, bukan hanya saat Muharram ini saja, bukan hanya saat Lebaran Anak Yatim ini saja, tapi kita coba mendedikasikan diri kita untuk berusaha membahagiakan anak yatim selagi kita mampu,” ujarnya.
Salim berharap kegiatan ini juga memberikan motivasi kepada masyarakat tentang pentingnya saling bantu-membantu di kalangan masyarakat. “Sata sangat bersyukur, dengan adanya kegiatan ini, berarti tingkat kepedulian masyarakat Ciketingudik masih tinggi, terutama dalam membantu meribgankan beban penderutaan anak-anak yatim,” katanya.
Sedangkan Ketua RW 05 Cuketingudik Tacim Wahyudin menngatakan Gema Muharram ini merupakan agenda rutin masyarakat yang dilaksanakan setiap tahun. “Insya Allah kegiatan ini akan tetap kami agendakan di tahun-tahun mendatang,” ulas dia.
Tacim juga menyampaikan penghargaanya terhadap kinerja panitia pelaksana yang telah bekerja keras hingga kegiatan keagamaan ini berjalan aman, tertib, dan lancar. “Ini bukti bahwa masyarakat RW 05 Ciketingudik mampu bergotong royong dalam rangka membangun dan mengembangkan lingkungan menjadi lebih maju,” pungkasnya. (Mul)