Indramayu, MPI.co.id
Masa covid 19 akan diadakan proses tahapan penyelenggaraan Pilkada 2020 serentak di seluruh Indonesia terus berjalan. Termasuk di Kabupaten Indramayu. Sebagaimana diberitakan sebelumnya ada sebanyak 4 pasangan calon yang akan bertarung berkontestasi dalam Pilkada Indramayu 2020.
Keempat pasangan siap bersaing adalah Toto Sucartono-Deis Handika (jalur perseorangan), Nina Agustina Dai Bachtiar-Lucky Hakim (PDI Perjuangan, Partai Gerindra, Partai NasDem).
Selanjutnya, Daniel Mutaqien Syafiuddin-Taufik Hidayat (Partai Golkar), dan Muhamad Sholihin-Ratnawati (PKB, Partai Demokrat, PKS, dan Partai Hanura).
Kami sudah mengetahui empat pasangan yang akan bertarung nanti dalam pilkada. Dalam hal ini formasinya saya kira cukup ideal, karena selain dari parpol juga ada calon yang berasal dari perseorangan.” Ujar H. Agus Suwarjono, ST Ketua DPC Projo Indramayu.
H. Agus menjelaskan bahwa meskipun proses penjaringan calon bupati dan wakil bupati merupakan hak prerogratif setiap masing-masing partai politik namun calon kepala daerah yang terbaik tentu saja hanya akan muncul lewat proses penjaringan yang jujur, objektif dan adil.
“Tegasnya sebuah proses pilkada jangan hanya dilihat seberapa banyak saat orang mencoblos, tapi juga kualitas proses yang mendahuluinya yaitu bagaimana mencari, serta menyortir dan menetapkan calon pemimpin yang nantinya akan dipilih.” Tandas Agus yang juga tokoh pengusaha muda ini.
Pilkada merupakan momentum untuk menghadirkan Bupati dan Wakil Bupati yang berkualitas. Mereka yang bisa melayani kepentingan rakyat. Bukan kepala daerah yang hanya memperkaya diri sendiri, keluarga, dan masanya yang mendukungnya.
Agus menekankan pentingnya pemimpin sebagai pelayan rakyat (public servant). Untuk memastikan hal tersebut rencananya DPC Projo Kabupaten akan membentuk tim untuk bersilaturahim dan melakukan penyelarasan visi-misi dengan para calon bupati dan wakil bupati Indramayu.
“Kami dari jajaran pengurus DPC Projo Kabupaten Indramayu insya Allah dalam waktu dekat akan _roadshow_ silaturahim ke seluruh calon. Mendiskusikan dan mendalami visi misi mereka, terutama Kami ingin menyinkronkan dengan Visi Misi Presiden Jokowi 2019-2024 sehingga pembangunan di Indramayu bisa selaras dan terakselerasi dengan baik.” Urai Agus yang pernah memimpin BPC HIPMI Indramayu itu.
Menurut Agus visi misi pemerintahan Jokowi yang menekankan 5 hal harus juga menjadi prioritas pembangunan Indramayu kedepan. Kelima hal tersebut adalah Pembangunan infrastruktur, Pembangunan sumber daya manusia, Investasi harus diundang seluas-luasnya, Reformasi birokrasi dan Menjamin penggunaan APBN (dan APBD) yang fokus dan tepat sasaran.
“Kelima visi misi pembangunan tersebut harus menjadi titik tekan dari para calon bupati dan wakil bupati agar IPM di Indramayu bisa lebih menguat dan akselerasi pembangunan bisa dicapai pada kepemimpinan kepala daerah mendatang” pungkas Agus.(Deswin N)