Takalar, MediaPATRIOT.CO.ID – Sebagai lembaga yang mewakili masyarakat untuk mengawasi mekanisme kerja eksekutif dan legislatif dalam tugasnya mengemban amanah rakyat, Lembaga Masyarakat Anti Penyalahgunaan Jabatan beserta Lembaga Bantuan Hukum MAPJ senantiasa berusaha menjadi corong transparansi kinerja pemerintahan untuk mewujudkan cita cita bangsa.
Ketua Dewan Pengurus Pusat Lembaga MAPJ dan LBH MAPJ Muh. Natsir Sp, SH, M.Si saat dimintai tanggapannya terkait kasus Alat Kesehatan senilai Milyaran Rupiah yang tidak diketahui keberadaannya di RSUD HPDN mengatakan, “Saat ini saya masih ada di Jakarta untuk persiapan menuju ke Balikpapan dalam mengemban tugas dan kepercayaan masyarakat yang mengawal beberapa kasus yang ada di Balikpapan, Nunukan, Berau, Samarinda, Tenggarong, Sangata, Bontang, Palu, Donggala, Segi, Parigi, Toli Toli, Poso, Kendari, dan Kolaka, setelah itu kami bersama tim ke Sulawesi Selatan untuk mengawal kasus Alat Kesehatan di RSUD HPDN Takalar senilai milyaran Rupiah yang tidak diketahui keberadaannya” ungkapnya.
Sambung, “L-MAPJ dan LBH-MAPJ siap tuntaskan kasus ini, jika pihak kejaksaan negeri Takalar berani bermain dalam kerugian negara kami juga tak segan segan menindak lanjuti kinerja jabatan”, tutup Ketua DPP MAPJ.
Sementara itu Kajari Takalar Syafril SH, M.Hum beberapa pekan lalu mengatakan kasus ini sementara tahap penyidikan yang telah melalui tahap penyelidikan. (Maskur Tutu)