Kota Bekasi, MPI
Jajaran pengurus DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Bekasi menggelar kegiatan berbuka puasa bersama (Bukber) dengan mengundang sejumlah awak media, Kamis (29/4). Kegiatan ini diwarnai dialog interaktif antara kalangan jurnalis dengan segenap pengurus DPD PKS Kota Bekaai yang hadir, diantatanya Ketua Umum DPD PKS Kota Bekasi Heri Koswara, Sekretaris Umum DPD PKS Kota Bekasi Daradjat Kardono, dan Ketua Bidang Humas DPD PKS Kota Bekasi Andhika Dirgantara.
Dari hasil dialog interaktif yang mengalir santai ini, Heri Koswara sempat mengungkapkan terbukanya peluang koalisi antara PKS dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) untuk memenangkan perhelatan Pilkada Kota Bekasi 2024 mendatang. Peluang ini nampaknya selaras dengan wacana koalisi PKS dan PDIP secara nasional yang makin mengemuka.
“Dalam konteks politik, kita bisa berkoalisi dan berkomunikasi dengan siapa pun. Tidak ada batasan-batasan. Dalam dinamika politik, itu boleh-boleh saja,” tegas Heri Koswara.
Politisi senior PKS yang akrab disapa Herkos ini mengakui sudah ada komunikasi yang terjalin antara PKS dengan PDIP, salah satunya saat pemilihan Alat Kelengkapan DPRD Kota Bekasi. “Jadi kalau di Kota Bekasi ini bisa saya katakan, koalisi PKS dengan PDIP sudah dilaksanakan, koalisi dalam konteks di legislatif saat pemilihan Alat Kelengkapan Dewan beberapa waktu lalu, dan ini menjadi bagian dari komunikasi yang sudah kita jalin dengan PDIP,” ulas dia.
Selain itu, Herkos juga menyampaikan tekad PKS untuk menambah jumlah kursi di DPRD Kota Bekasi dalam ajang Pemilihan Anggota Legislatif (Pilleg) tahun 2024 mendatang. “Target kita di Jawa Barat, khususnya di Kota Bekasi, kita sudah diberi amanah untuk bisa melipatgandakan jumlah suara, minimal dua kali lioat dibanding perolehan suara di tahun 2019. Berarti untuk Kota Bekasi, target kita adalah 24 kursi legislatif untuk tahun 2024,” tegasnya.
Herkos mengakui target tersebut merupakan amanah yang berat untuk direalisasikan. “Berat memang berat, tapi bukan sesuatu yang mustahil, dan ini juga akan menjadi bagian amanah yang diberikan Kota Bekasi dan Jawa Barat,” katanya.
Menurut Herkos, kemenangan jumlah kursi di legislatif akan dilanjutkan dengan target kemenangan di Pilkada 2024. “Karena kemenangan di legislatif belum cukup untuk merubah warna kota, tapi kalau dua kemenangan yakni legislatif dan eksekutif bisa kita raih, insya Allah kita bisa menentukan arah pembangunan di Kota Bekasi ini,” ungkapnya.
Untuk memuluskan cita-cita politik tersebut, Herkos menyebut PKS sudah memulai memanaskan mesin partai lebih awal. “Kalau dulu PKS kesannya selalu diujung waktu akhir, injury time, nah sekarang PKS akan bergerak lebih awal,” imbuhnya.
PKS, kata Herkos, memulainya dengan penokohan dini bagi para calon anggota legislatif maupun calon yang akan diusung dalam Pilkada nanti. “Dengan demikian, para calon anggota legislatif sudah bisa menulai komunikasinya dengan membangun jaringan di masyarakat di Dapil masing-masing,” ujarnya.
“Begitu pula dengan calon yang akan diberikan amanah untuk maju dalam Pilkada nanti, sudah memiliki jaringan komunikasi yang lebih kuat lagi. Sehingga target-target pemenangan di legislatif dan eksekutif bisa kita capai di tahun 2024,” pungkas Herkos. (Mul)
