Jakarta mediapatriot.co.id Forum komunikasi komite sekolah( FKKS) mengadakan sosial dibulan suci ramadhan 1442 Hijriah ini dengan berbagai macam kegiatan berbagi 50 paket makanan dan susu sireal di panti jompo kecamatan Ciracas Jakarta timur pukul 16:30 WIB tanggal 02/05/2021
Sementara itu pengelola panti sasana Tresna Danu Rachman Sambayu mengucapkan syukur dan terimakasih kepada pengurus FKKS bersama onta merah dan kepala sekolah SMPN 210 atas kesempatan waktu silahturahmi ke tempat ini
Ditengah pandemi covid 19 dibulan ramadhan menjelang berbuka puasa, Ketua FKKS kecamatan Ciracas Lies nur fajar Jakarta timur bersama rombongan melakukan bagi bagi paket makanan dan takjil ke panti Sasana Tresna Wreda Budi Mulia 3 Centek panti jompo kecamatan Ciracas sebanyak 50 paket makanan dan susu sereal.
Kegiatan ini akan terus berkesinambungan sehingga FKKS bisa dirasakan manfaatnya untuk masyarakat sekitar kegiatan ini bukti bahwa FKKS Ciracas berperan penting dalam membangun rasa kepedulian sesama dibidang sosial dalam kesempatan ini ketua FKKS berjanji untuk terus mencari para dermawan dan donatur untuk mendukung kegiatan kegiatan sosial seperti ini.
kedatangan FKKS Ciracas ini sudah ke 3 kalinya dalam membantu penyaluran distribusi bantuan kepanti Tresna Wreda Budi Mulia 3 Ciracas.alhamdullilah relawan unta merah yang diwakili oleh igun menyambut baik kegiatan yang dilakukan FKKS kecamatan Ciracas,
karena melalui kegiatan ini akhirnya tau akan perbedaan panti jompo ini,dan kedepannya relawan onta merah berjanji untuk lebih memperhatikan para penghuni panti bahkan dalam waktu dekat akan memberikan paket saur gratis ungkap Igun
Dan begitupun kepala sekolah SMPN 210 (Alfan Mpd) yang sekolahnya berdekatan dengan lokasi panti, siap membantu menghimbau para orang tua peserta didiknya untuk ikut memberikan perhatian khusus, setidaknya membuat senyum para ibu ibu yang ada di panti karena senyum mereka adalah kebahagiaan kita, melihat ibu ibu disini kita anggap sebagai orang tua kita sendiri, sudah selayaknya kita membahagiakan mereka tuturnya.
Ediyanto