BANGGAI, MPI_Kapolres Banggai, AKBP Satria Adrie Vibrianto, S.I.K., M.H. menghimbau kepada seluruh elemen masyarakat agar jangan mau diadu domba oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.
Agar kerukunan antar umat beragama bisa terpelihara dan terawat dengan baik. Hal ini disampaikannya saat memberikan pesan kamtibmas kepada Jemaah Sholat Jumat di Masjid Imam Bonjol, Kelurahan Luwuk, Kecamatan Luwuk, Kabupaten Banggai, Jumat (04/06).
“Mari bersama-sama kita pelihara dan rawat kerukunan antar umat beragama. Jangan mau diadu domba oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab yang bertujuan untuk memecah belah persatuan dan kesatuan kita,” ungkapnya.
Lebih lanjut Kapolres mengatakan memelihara kerukunan antar umat beragama sangat penting. Karena potensi dari keberagaman akan menjadikan indonesia lebih maju dari negara-negara lainnya.
“Untuk itu mari kita saling menghormati, menghargai dan saling bertenggang rasa,” ajaknya.
Tak hanya itu, pada kesempatan ini, perwira dua bunga ini juga meminta kepada masyarakat untuk tidak memberikan kesempatan kepada para pelaku kejahatan dengan selalu mengecek kondisi rumah sebelum istirahat atau beraktivitas di luar rumah.
“Pastikan rumah kita dalam keadaan aman sebelum ditinggalkan. Ingat, kejahatan terjadi bukan hanya karena ada niat pelakunya, tapi juga karena ada kesempatan,” terangnya.
Kapolres juga menekankan bahwa saat ini di Indonesia, khususnya di wilayah Kabupaten Banggai, masih mengalami pandemi Covid-19. Olehnya masyarakat diimbau tetap tetap disiplin mematuhi protokol kesehatan terutama pakai masker.
“Kunci dalam menjalani kehidupan pada masa pandemi Covid-19 saat ini adalah tidak abai terhadap protokol kesehatan,” terang mantan Wakapolres Sidrap Polda Sulsel ini.
Diakhir pesan kamtibmasnya, AKBP Satria berpesan agar tidak mudah percaya berita atau informasi yang belum jelas kebenarannya (hoax). Sebab hal itu dapat mengganggu situasi kamtibmas.
“Bijaklah dalam menggunakan media sosial. Saya harap masyarakat betul-betul menyaring informasi sebelum disebarkan,” pungkasnya.(dewi)
