BANGGAI, MPI_Mengusung tema Bersama Membangun Dalam Keberagaman, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banggai menggelar upacara peringatan hari lahir Kabupaten Banggai ke 61, Kamis, 08 Juli 2021, secara sederhana.
Bupati Banggai, Ir. H. Amiruddin Tamoreka, dengan mengenakan pakaian adat suku Saluan bertindak sebagai inspektur upacara yang dipusatkan di gedung Graha Pemda Banggai, Kelurahan Luwuk, Kecamatan Luwuk, Kabupaten Banggai.
Upacara peringatan ini diawali dengan penampilan tari-tarian khas daerah, pembacaan sejarah singkat Kabupaten Banggai, dan diakhiri dengan pemotongan tumpeng oleh Bupati Banggai yang diserahkan kepada Tomundo Banggai dan Bosanyo.
Dalam amanatnya, Bupati Banggai menyampaikan peringatan hari lahir Kabupaten Banggai ke 61 menggusung tema Bersama Membangun Dalam Keberagaman, dengan sub tema Dengan peringatan hari jadi ke 61 Kabupaten Banggai kita wujudkan masyarakat yang mandiri dan sejahtera berbasis kearifan lokal serta kita bangun semangat bersama melawab Covid-19.
Ia mengungkapkan Kabupaten Banggai berdiri pada tanggaln08 Julib1960 berdasarkan UU nomor 29 Tahun 1959 tanggal 04 Juli 1959 tentang Pembentukan Daerah-Daerah Tingkat II di Sulawesi.
Sebagai daerah yang menjadi bagian dari sejarah awal berdirinya Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), tuturnya, Kabupaten Banggai memiliki peran dan sumbangsih yang sangat strategis bagi kemajuan Provinsi Sulteng, terutama bagi perkembangan di wilayah timur provinsi tersebut.
Visi pembangunan lima tahunan Pemkab Banggai saat ini, lanjutnya, yakni Terwujudnya Banggai Maju, Mandiri dan Sejahtera Berbasis Kearifan Lokal.
Visi ini dimaksudkan untuk mengemban amanah masyarakat Kabupaten Banggai dalam mewujudkan Kabupaten Banggai yang maju, sejahtera dan mandiri.
Ia menegaskan permasalahan Kabupaten Banggai saat ini menjadi tantangan tersendiri bagi Pemkab Banggai. Berbagai isu menjadi fokus utama Pemkab Banggai kedepan.
“Mulai saat ini, kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat menjadi prioritas utama kami. Memaknai perjalanan sejarah tentu dengan membuka kembali lembaran awal ketika sebuah pemerintahan dan pembangunan dilaksanakan. Kedua hal tersebut ibarat dua sisi mata uang, yang artinya bahwa tujuan utama dari sebuah p emerintahan adalah menyelenggarakan pembangunan, begitu juga pembangunan tidak pernah bisa dilaksanakan tanpa adanya sebuah Pemerintahan yang kuat,” tuturnya.
Pada kesempatan ini, Bupati Banggai juga menghimbau kepada seluruh aparatur pemerintah dan masyarakat Kabupaten Banggai untuk bersama-sama saling bahu-membahu membangun Kabupaten Banggai.
“Mari bersama rapatkan barisan dan bangun persatuan yang kuat dalam jalinan tali persaudaraan dan rasa solidaritas yang tinggi dalam membangun Kabupaten Banggai yang kita cintai,” himbaunya.
Selain itu, dalam situasi pandemi covid-19 saat ini, ia meminta semua pihak untuk tetap waspada, mawas diri dan mematuhi protokol kesehatan (prokes) guna mencegah dan memutus mata rantai penyebaran virus Corona.
“Keselamatan manusia di atas segalanya. Untuk itu, semua pihak harus mampu menciptakan suasana aman dan tentram guna kelancaran dan kelangsungan pelaksanaan pembangunan di daerah yang kita cintai ini,” tandasnya.
Pada upacara peringatan hari lahir Kabupaten Banggai turut dihadiri Wakil Bupati Banggai, Drs. H. Furqanuddin Masulili, M.M. dengan menggunakan pakaian adat Suku Balantak.
Tak hanya itu, upacara peringatan hari lahir Kabupaten Banggai ke 61 juga diikuti Wakil Bupati Banggai Laut (Balut), Asisten II Banggai Kepulauan (Bangkep), Wakil Bupati Banggai periode 2016-2021, Forkopimda Banggai, para Asisten dan Staf Ahli serta Staf Khusus Bupati Banggai, pimpinan OPD, Camat dalam Kota Luwuk, Ketua TP-PKK Banggai, Ketua MUI Banggai, para Pimpinan BUMN/BUMD, Partai Politik, Ormas, Organisasi Pemuda, serta para tokoh dan ahli waris pendiri Kabupaten Banggai.
Sementara itu, para Camat luar Kota Luwuk, Lurah, Kepala desa dan perangkatnya serta undangan lainnya mengikuti upacara peringatan hari lahir Kabupaten Banggai secara Virtual melalui aplikasi zoom meeting.(dewi)
