Kota Bekasi, MPI
Temu Karya VI Karang Taruna Kota Bekasi rampung digelar, Kamis (26/8) siang, sesuai jadwal yang diharapkan. Hasilnya, H Darkam Suryadi terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Karang Taruna Kota Bekasi periode 2021-2026 menggantikan Ismail Hasyim.
Temu Karya VI Karang Taruna Kota Bekasi dibuka Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bekasi Reny Hendrawaty, dan dihadiri Sekjen Karang Taruna Provinsi Jawa Barat Nasrullah, serta perwakilan pengurus Karang Taruna dari beberapa wilayah kota atau kabupaten. Ajang regenerasi kepengurusan Karang Taruna tingkat Kota Bekasi ini berjalan tertib dan lancar dengan melalui beberapa tahapan yang sudah diatur dalam Peraturan Menteri Sosial RI Nomor 25 Tahun 2019 serta Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Karang Taruna Nasional.
Seperti yang dijelaskan Ketua Organizing Committee (OC) dalam kegiatan Temu Karya Karang Taruna Kota Bekasi A. Fudoli, pelaksanaan Temu Karya VI berjalan sesuai harapan bersama dengan mengedepankan azas kekeluargaan. “Seluruh peserta sepakat untuk memilih H Darkam Suryadi secara aklamasi sebagai Ketua Karang Taruna Kota Bekasi periode 2021-2026,” ucapnya.
Bukan hanya saat proses pemilihan, suasana tertib juga mewarnai proses sidang penyampaian Laporan Pertanggungjawaban dari pengurus Karang Taruna Kota Bekasi demisioner. “Seluruh pengurus Karang Taruna tingkat kecamatan se-Kota Bekasi menerima Laporan Pertanggungjawaban yang disampaikan Saudara Ismail Hasyim,” tegasnya.
Selanjutnya, Fudoli menyatakan pihaknya menunggu susunan formatur kepengurusan Karang Taruna Kota Bekasi periode 2021-2026 sebelum menuju proses pengukuhan. “Kami menunggu formatur keoengurusan yang baru, sampai dengan 21 hari ke depan, selanjutnya akan dilakukan pengukuhan oleh pengurus Karang Taruna Jawa Barat dan penerbitan SK Pengesahan dari Wali Kota Bekasi,” ungkapnya.
Karang Taruna HADIR
Sementara itu, Ketua Karang Taruna Kota Bekasi Terpilih H Darkam Suryadi menyampaikan rasa syukurnya terkait kekompakan dan soliditas warga Karang Taruna dalam melaksanakan Temu Karya VI ini. Selanjutnya dia memohon arahan dan bimbingan dari seluruh pengurus Karang Taruna Kota Bekasi demisioner dalam menjalankan organisasi sosial kepemudaan ini menjadi lebih baik lagi di masa mendatang.
“Karena saya tidak bisa menjalankan organisasi secara maksimal. Ada orang-orang hebat yang mendampingi saya, yang selalu memberikan bimbingan dan arahan kepada saya, mereka adalah para senior di Karang Taruna,” ujarnya.
Dalam menahkodai Karang Taruna, Darkam ingin menggadang visi HADIR, yakni Humanis, Adaptif, Dedikatif, Inovatif, dan Responsif. “Karang Taruna akan selalu HADIR untuk masyarakat, membantu masyarakat dalam bidang sosial, selaras dengan visi dan misi Kota Bekasi yang cerdas, kreatif, maju, sejahtera dan ihsan,” ungkapnya.
Darkam lalu memaparkan tentang visinya, yakni ingin mewujudkan pergaulan hidup yang lebih baik berdasarkan asas perikemanusiaan: pengabdi demi kepentingan sesama umat manusia atau memanusiakan manusia. Dia juga ingin warga Karang Taruna mudah menyesuaikan dengan keadaan, situasi, kondisi, dan perkembangan zaman.
“Makna Dedikatif adalah memiliki pengabdian dan loyalitas yang tinggi terhadap organisasi, bangsa dan negara, serta memiliki kemandirian yang tinggi. Untuk majna Inovatif adalah mencurahkan segala kemampuan diri dalam berfikir untuk meciptakan sesuatu (kreasi) yang baru bagi diri, maupun masyarakat secara umum. Sedangkan makna Responsif adalah cepat tanggap dalam merespon setiap permasalahan sosial yang timbul di masyarakat, sekaligus memberikan solusi atau alternatif pemecahan masalah,” papar Darkam mengakhiri perbincangan. (Mul)
