Tri Adhianto Membuka Bimtek Intelijen Dasar FKDM Kota Bekasi

KOTA BEKASI – MPI Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto secara resmi membuka kegiatan bimtek Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) di Rumah Makan Margajaya Kecamatan Bekasi Selatan, Rabu (08/12/2021).

FKDM sendiri merupakan organisasi kemasyarakatan yang berfokus kepada pendeteksian dini terkait isu-isu yang beredar ditengah masyarakat, berkolaborasi dengan tiga pilar, Pemerintah TNI dan Polri.

Sebanyak lima puluh enam pengurus FKDM dan dua puluh satu pengurus FKDM tingkat Kota Bekasi mengikuti Bimtek Bimbingan Teknis intelijen dasar dari Mapolresta Bekasi Kota dan BINDA Badan Intelijen Daerah Provinsi Jawa Barat.

Dalam sambutannya Wakil Walikota Bekasi menyampaikan, dalam menjaga keutuhan NKRI diperlukan sinergisitas dari berbagai elemen, Pemerintah, TNI-Polri, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Organisasi Kemasyarakatan dan warga Masyarakat.

“Sebelum membuka bimtek intelijen FKDM saya ingin berpesan kepada pengurus FKDM, agar mampu bersinergi dengan perangkat aparatur Pemerintahan, TNI-Polri dan stake holder, mampu untuk menjaga kekompakan dan mampu mendeteksi setiap adanya, Ancaman, Tantangan, Hambatan dan Gangguan yang ada diwilayah. Pengurus itu juga harus bisa mengurusi organisasi secara profesional, sesuai dengan Permendagri nomer dua tahun 2018 dan nomer 46 tahun 2019,” pungkas Tri Adhianto

AKP. Eko Budi Santosa narasumber pertama dari Mapolresta Bekasi Kota selaku Wakasat Intel, menyampaikan kondusifitas tercipta dari rasa aman dan kenyamanan warga masyarakat dan terhindar dari konflik sosial, oleh karenanya dibutuhkan kerjasama yang baik antar semua pihak.

“FKDM di Kota Bekasi harus bisa bekerja keras dan bekerja sama dengan pihak kepolisian dalam program deteksi dini. Demi terciptanya situasi lingkungan yang aman dan kondusif.”

Kemudan dilajut narasumber kedua Dr. Iwan Nuriyan Selaku Agen Madya Binda di BIN daerah Provinsi Jawa Barat, dalam pemaparannya ada beberapa point yang perlu dipahami dalam menjalankan tugas yang ada di FKDM salah satunya adalah filterisasi informasi.

“pengurus FKDM wajib paham tugas pokok dan fungsinya secara jelas, dalam memberi informasi harus sesuai fakta yang disertakan data, disaring sebelum sharing.”

Kegiatan tersebut berlangsung dari jam: 08.00 wib sampai jam: 14.00 wib dengan tetap menjalankan protokol kesehatan, diwarnai dengan tanya jawab dari peserta bimtek kepada narasumber, antusiasme peserta dapat terlihat dari keaktifan peserta dalam memberikan pertanyaan terkait permasalahan sosial yang pernah ada.

Tentunya Pemerintah Kota Bekasi akan terus mendukung adanya organisasi kemasyarakatan yang ada diKota Bekasi yang memiliki porgram-program positif, peduli akan lingkungan, dan selalu menjaga kondusifitas dan keutuhan NKRI.

Reporter MPI, Yadi



Posting Terkait

Jangan Lewatkan