Kampanye Keselamatan Pelayaran 2021, Dishub Sulteng: “Ketidakdisiplinan Operator Kapal Penyebab Utama Kecelakaan Pelayaran”

BANGGAI, MPI_Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tengah (Sulteng) melalui Dinas Perhubungan (Dishub) menggelar Kampanye Keselamatan Pelayaran 2021 tingkat Sulteng di Kabupaten Banggai, Selasa (14/12/21).

Kampanye yang dilangsungkan di pelataran Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (KUPP) Kelas II Luwuk, Kelurahan Keraton, Kecamatan Luwuk, Kabupaten Banggai, dibuka oleh Wakil Bupati Banggai Drs. H. Furqanuddin Masulili, M.M.

Dalam sambutannya Kepala Dishub Sulteng Sisliandy Ponulele yang dibacakan oleh Kabid Pelayaran Laut Dan LLASDP Sulteng menyampaikan kampanye keselamatan pelayaran merupakan agenda rutin yang digelar setiap tahun secara bergilir di setiap pelabuhan yang ada di Sulteng. Kali ini pelaksanaannya di Kabupaten Banggai.

Lebih lanjut dikatakan dua pertiga wilayah di Indonesia merupakan wilayah perairan sehingga transportasi laut memegang peranan penting dan posisi strategis dalam memobilisasi manusia, barang dan jasa ke seluruh pelosok tanah air, khususnya Sulteng, dengan tetap mempertimbangkan tingkat keselamatan dan keamanan sesuai ketentuan yang berlaku.

Ia menegaskan dalam pelaksanaan sistem transportasi laut, keselamatan pelayaran menjadi jaminan atas sukses tidaknya penyelenggaraan jasa pelayaran.

“Sebagian besar kasus kecelakaan pelayaran disebabkan oleh ketidakdisiplinan operator kapal. Dimana masih membawa muatan melebihi kapasitas (overload), baik penumpang maupun barang serta tetap berlayar pada cuaca yang tidak mendukung. Hal ini kemungkinkan disebabkan kurangnya pengawasan dari pihak yang berkompeten,” tegasnya.

Ia menuturkan memberikan pemahaman dan sosialisasi pentingnya keselamatan pelayaran menjadi tugas semua pihak yang terkait.

Meningkatkan kesadaran calon penumpang, lanjutnya, juga sangat penting guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

“Salah satunya dengan memnmenuhi kewajiban membayar premi asuransi iuran wajib Jasa Raharja yang masuk dalam komponen tarif tiket. Asuransi ini untuk menjami penumpang apabila terjadi kecelakaan pelayaran,” lanjutnya.

Tak hanya itu, operator kapal dan pihak terkait harus memperhatikan dan memastikan kapal dalam kondisi layak laut untuk menjamin terciptanya keselamatan, keamanan dan kenyamanan pengguna jasa angkutan laut.

Langkah-langkah koordinasi harus dipersiapkan guna mendukung kelancaran distribusi barang dan penumpang berbagai moda transportasi dengan mengedepankan ketentuan yang berlaku dan hal mendasar, seperti spel pelayanan, keamanan dan keselamatan yang dilakukan lebih cermat.

“Saya mengingakan kepada Kepala Syahbandar dan otoritas pelabuhan, KUPP dan pihak terkait lainnya untuk menegakkan peratuan yang berlaku dalam melaksanakan tugas guna menekan angka kecelakaan pelayaran,” tegasnya lagi.

Ia berharap momentum kampanye keselamatan pelayaran dapat menanamkan meningkatkan keselamatan jiwa dan harta benda pengguna jasa transportasi laut.

“Jadikan momentum ini sebagai ajang menciptakan keterpaduan tugas dan tanggungjawab semua pihak terkait guna peningkatan kualitas pelayanan terhapa pengguna jasa transportasi,” tandasnya.

Kampanye Keselamatan Pelayaran 2021 tingkat Sulteng turut dihadiri perwakilan Forkopimda Banggai, Kadishub Banggai, Kadis Kelautan dan Perikanan Banggai, Kepala KUPP Kelas lI Luwuk, Kepala Jasa Raharja, Kepala Basarnas (diwakili) dan undangan lainnya.(dewi)

 



Posting Terkait

Jangan Lewatkan