SUKABUMI,MPI – Kapolres Sukabumi,AKBP. Dedy Darmawansyah,memberikan pemaparan hasil kinerja Polres Sukabumi secara umum selama tahun 2021.
Bertempat di depan Kantor Mapolres Sukabumi,di jalan Jendral Sudirman,kota Palabuhanratu,selasa(28/12).
Menurut Kapolres,informasi pokok yang disampaikan antara lain,aspek Laka Lantas,Kriminalitas Reskrim, penyalahgunaan Narkotika,Laka Laut dan Bansos selama penanggulangan Covid-19.
Kejadian Laka lantas pada tahun 2020 terjadi 118 kasus dan pada tahun 2021 sebanyak 134 kasus. Ada peningkatan sebanyak 16 kasus atau naik 14 persen. Dengan rincian korban meninggal 2020 sebanyak 95 orang dan pada tahun 2021 sebanyak 82 orang. Turun sebanyak 13.
Korban luka berat 2020 sebanyak 13 orang,2021 sebanyak 17 orang naik 4 orang atau 31 persen.
Korban luka ringan 2020 sebanyak 106 orang,tahun 2021 sebanyak 135 orang,naik 29 jiwa atau 27 persen.
Kerugian material tahun 2020 berjumlah Rp.251.100.000, tahun 2021 sebesar Rp.420.300.000, naik sebesar Rp.169.200.000, atau 67 persen.
Pelanggaran Lalu lintas tahun 2020 sebanyak 10.794 pelanggaran,tahun 2021 sebanyak 2.785 pelanggaran,turun 8.009 pelanggaran atau 25,8 persen.
Kriminalitas Reskrim,total tindak pidana yang ditangani selama tahun 2020 sebanyak 362 perkara,pada tahun 2021 sebanyak 333 perkara, turun sebanyak 29 perkara atau 9,01 persen.
Total penyelesaian 2020 dari 312 perkara atau 86,19 persen.
Pada tahun 2021 dapat diselesaikan sebanyak 307 perkara,turun 5 perkara atau 92,19 persen.
Adapun kasus menonjol selama 2021,Curas,Curhat dan Curanmor.
Total Curat 48 kasus dan proses penyelesaian 27 kasus.
Curas 8 kasus dan proses penyelesaian 3 kasus.
Curanmor 39 kasus dan proses penyelesaian 11 kasus.
Perlindungan Perempuan dan Anak,total tindak pidana pencabulan yang terjadi selama 2021 sebanyak 33 kasus dan proses penyelesaian 53 kasus.
Tindak Pidana Korupsi,total 1 kasus dan proses penyelesaian 3 kasus.
Kasus Tipikor yang sedang di tangani tahun 2021,yaitu korupsi Anggaran Dana Desa (ADD) oleh oknum Kepala Desa di Kabupaten Sukabumi berikut proses perkaranya.
LP/A/76/X/2019/DA JBR/RES SKI,TGL 23 Oktober 2019.Dengan total kerugian berdasarkan hasil audit Inspektorat Kabupaten Sukabumi dari penggunaan Dana Desa ,alokasi Dana Desa dan bantuan Provinsi Jabar 2018-2019 sebesar Rp.685.183.729,
Alokasi Dana Desa dan bantuan Provinsi Jabar 2018 sebesar Rp.240.289.819,-
Alokasi Dana Desa tahap I,Dana Desa tahap I dan tahap II sebesar Rp.333.477.400,-
Kelebihan pembayaran yang melebihi volume terpasang sebesar Rp.111.416.510,_ diduga yang tersebut digunakan untuk kepentingan pribadi oknum Kepala Desa di Kabupaten Sukabumi.
Kriminalitas Narkoba, 2020 sebanyak 81 kasus,tahun 2021 sebanyak 129 kasus,kenaikan sebanyak 48 kasus atau 37 persen.
Total penyelesaian 2020 81 kasus atau 100 persen. Tahun 2021 dapat diselesaikan sebanyak 101 kasus atau 78,29 persen.
Adapun barang bukti yang berhasil diamankan,Sahabu sebanyak 457,07 gram,Ganja 258,1 gram,Okt 71,978 butir, Sinte 130,33 gram,Extesi 7 butir dan Miras sebanyak 13.860 botol
Kasus Laka Laut,2020 38 kejadian 2021 sebanyak 27 kejadian,turun sebanyak 11 kejadian atau 15 persen.
Korban meninggal akibat Laka Laut tahun 2020 sebanyak 24 orang,tahun 2021 sebanyak 16 orang,turun 8 orang atau 12 persen.
Korban hilang selama tahun 2020 sebanyak 11 orang,tahun 2021 sebanyak 2 orang,turun sebanyak 9 orang atau 49,5 persen.
Korban selamat 2020 sebanyak 46 orang,tahun 2021 sebanyak 28 orang,turun sebanyak 18 orang atau 29,5 persen.
Penyaluran Bansos selama penanganan COVID-19 oleh Polres Sukabumi yang bersumber dari Aslig Polri sebanyak 6,5 Ton beras,untuk 1 300 paket/ 5 Kg.
Sekpres 64 Ton beras,12.800 paket/ 5 Kg.
Mentri Manves 10 Ton beras,2000 paket/5Kg.
Kapolda Jabar 5 Ton beras,1000 paket /5 Kg.
Jumlah total yang disalurkan 90 Ton untuk 17.100 paket/5 Kg.
Reporter : Sopandi
Editor : Hamdanil Asykar
