Bangun Kawasan Industri Terpadu, Kabupaten Banggai Akan Eksplorasi SDA Berskala Besar

BANGGAI, MPI_Bupati Banggai Ir. Amirudin Tamoreka menegaskan di Kabupaten Banggai akan dibangun kawasan industri terpadu, tepatnya di kawasan Kepala Burung.

Hal ini disampaikannya saat rapat koordinasi (rakor) rencana pengembangan program Family Farming, Integrated Farming dan Food Estate, Selasa (04/01/22), yang berlangsung di ruang rapat khusus kantor Bupati Banggai.

“Kawasan industri terpadu akan dibangun di Kabupaten Banggai, tepatnya di wilayah Kepala Burung. Saat ini masih didesain jadi belum bisa ditentukan lokasi tepatnya. Kalau sudah diketahui baru akan kita sosialisasikan,” tegasnya.

Lebih lanjut Bupati mengatakan untuk membangun kawasan industri terpadu dibutuhkan lahan seluas 3000-4000 Ha.

“Kawasan industri terpadu ini akan dibangun di lahan yang cukup luas, sekitar 3.000-4000 hektare,” lanjutnya.

Selain lahan, juga dibutuhkan suplai kelistrikan yang cukup besar. Dimana pada tahun pertama pembangunan dibutuhkan sekitar 500 MV, dan di tahun kedua ketiga setelah berproduksi dibutuhkan supali kelistrikan sebesar 2.500-3000 MV.

“Kekuatan gas yang ada di Kabupaten Banggai tidak sanggup untuk menyuplai kebutuhan tersebut. Untuk itu, akan dilakukan eksplorasi besar-besaran di daerah Batui, Batui Selatan, Moilong, Toili, Toili Barat hingga ke Pendauke, termasuk didaerah lautnya,” ucapnya.

Bupati menambahkan dengan dibangunnya kawasan industri terpadu maka kebutuhan akan tenaga kerja juga meningkat.

“Dibutuhkan tenaga kerja hingga 80 ribu orang untuk bekerja di kawasan industri terpadu,” tambahnya.

Tak hanya itu, pada kawasan industri terpadu juga akan dikembangkan beberapa sektor penunjang lainnya, yakni sektor pertanian, perkebunan, perikanan dan pariwisata.

“Ini merupakan kesepakatan bersama investor dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banggai. Untuk pariwisata ada 2 alternatif yang disodorkan, yaitu Pulo Dua dan Salodik,” ujarnya.

Di sektor fasilitas olahraga, lanjutnya, pihak investor juga akan membangun lapangan Golf.

“Untuk pembanguanan lapangan Golf kita juga menawarkan dua alternatif lokasi, Pulo Dua dan Lenyek,” urainya.

Bupati berharap dengan pembangunan kawasan industri terpadu nantinya akan memberikan dampak yang sangat besar terhadap perekonomian Kabupaten Banggai.

“Diharapkan dengan dibangunnya kawasan industri terpadu akan memberikan peningkatan kesejahteraan masyarakat dan pengembangan pembangunan di Kabupaten Banggai,” pungkasnya.(dewi)

 



Posting Terkait

Jangan Lewatkan