BANGGAI, MPI_Sebagai bentuk upaya mewujudkan kemandirian pangan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banggai melalui Bagian SDA Setda Banggai menggelar rapat koordinasi (rakor) rencana pengembangan program Family Farming, Integrated Farming dan Food Estate, Selasa (04/01/22).
Rakor yang berlangsung di ruang rapat khusus kantor Bupati Banggai, kawasan perkantoran Bukit Halimun, Kelurahan Tombang Permai, Kecamatan Luwuk Selatan, dipimpin langsung oleh Bupati Banggai Ir. H. Amirudin Tamoreka.
Pada kesempatan ini, Bupati menyampaikan program Family Farming ini sangat spesial karena tidak semua daerah berkesempatan untuk menjalankan program ini.
“Program Family Farming ini spesial karena tak semua daerah diberikan kesempatan untuk menjalankannya. Kita harus mengapresiasi karena Kabupaten Banggai terpilih sebagai salah daerah yang mengembangkan program Family Farming. Melalui pengembangan program family farming, integrated farming, dan food estate diharapkan dapat meningkatkan ketahanan pangan dalam rangka wujudkan kemandirian pangan,” ungkapnya.
Lebih lanjut dikatakan pada Februari nanti Menteri Pertanian akan menggelar kunjungan kerja (kunker) ke Kabupaten Banggai untuk meninjau langsung lokasi Family Farming Kabupaten Banggai.
“Kunker akan digelar pada minggu kedua atau ketiga Februari nanti. Pada kunjungan ini akan digelar pertemuan bersama tiga daerah, yakni Banggai bersaudara. Dan juga meninjau langsung lokasi Family Farming kita. Saya berharap melalui rakor ini alternatif untuk lokasi Family Farming sudah bisa ditentukan,” tandasnya.
Ditempat yang sama, Wakil Bupati Banggai Drs. H. Furqanuddin Masulili, M.M. menambahkan program Family Farming tidak diberikan dalam bentuk dana atau bantuan.
“Progran ini bukan dalam bentuk dana atau bantuan. Untuk itu diharapkan progran ini bisa dijalankan dengan baik dan memberikan kenyamanan sehingga program ini bisa memberikan manfaat bagi seluruh masyarakat Kabupaten Banggai,” tutupnya.
Rakor Rencana Pengembangan Program Family Farming ini diikuti Sekda Banggai, para Asisten dan Kabag Setda Banggai, Kepala Bappeda litbang, Kepala Dinas terkait, Kepala BPN, Kepala Kesatuan Pengelolaan Hutan Balantak-Toili-Baturube, Camat Pagimana, Toili, Luwuk Utara, Balantak Utara, Balantak, dan Kepala Desa Tanah Abang, Bungi Timur dan Desa Poh.(dewi)
