Buli, mediapatriot.co.id Penyerahan Bantuan Sembako oleh GA & CSR Bureau Head UBPN Malut pada BINDA Maluku Utara pada tanggal 17 Desember 2021 sebanyak 600 paket ATK dan 500 paket sembako.
PT. ANTAM Tbk Unit Bisnis Maluku Utara turut mengambil bagian dalam mendukung percepatan vaksinasi covid-19 untuk mencapai target 70 % yang ditetapkan oleh pemerintah.
Selain melaksanakan vaksin gotong royong bagi karyawan dan keluarganya, ANTAM juga bekerja sama dengan berbagai pihak seperti TNI, POLRI dan Badan Intelejen Daerah (BINDA) Maluku Utara dalam melaksanakan vaksinasi bagi masyarakat di Kabupaten Halmahera Timur, Ternate, Tidore, dan Kabupaten lainnya di Maluku Utara.
Pada Desember 2021 lalu Antam menyerahkan 500 paket sembako dan 600 Alat Tulis Sekolah (ATS) sebagai dukungan kepada BINDA Malut yang melakukan kegiatan vaksinasi di Halmahera Timur.
Pembagian sembako dan Alat Tulis Sekolah dalam Vaksinasi warga di Haltim yang dilaksanakan oleh BINDA dan TNI
Selain itu, kepada Polres Resort Halmahera Timur Antam menyerahkan 1000 paket Sembako sebagai dukungan untuk Program Vaksinasi di Halmahera Timur.
Melalui Releasenya, CSR, HC & Finance Division Head PT Antam Tbk Unit Malut Agustinus Koko Susetio mengatakan, selaku perusahan Negara, Antam bersinergi dengan stakeholder lain untuk mendukung percepatan Vaksinasi di Maluku Utara agar target yang diberikan oleh Pemerintah Pusat sebesar 70 persen dapat tercapai.
Selain mendukung kegiatan Vaksinasi di beberapa tempat di Halmahera Timur yang dilakukan Polres dan BINDA Malut, Koko bilang, Antam juga mendukung kegiatan serupa yang dilakukan oleh Korem 152 Babulla dan Polda Maluku Utara.
Bantuan Sembako, kerjasama PT ANTAM dan Korem untuk percepatan vaksinasi Dukungan juga diberikan dalam bentuk 500 paket sembako kepada Korem 152 Babullah dan 500 paket sembako kepada Polda Malut. Dimana, Paket Sembako tersebut disalurkan kepada masyarakat penerima Vaksinasi di beberapa tempat di Kota Ternate.
Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Maluku Utara per akhir Desember 2021 sebagaimana dikutip dari Malut Post, tingkat Vaksinasi di Maluku Utara baru mencapai 53 persen, dimana Halmahera Timur dapat mencapai angka 75 persen.