MediaPATRIOT – Jakarta, 22 Januari 2022. Agus Pahlevi Ketua Umum ASPPI menegaskan bahwa dilaksanakannya musyawarah daerah yang keempat Asosiasi Pelaku Pariwisata Indonesia DPD DKI Jakarta adalah acara rutin selama 4 tahun sekali pada masa periode pengurusnya itu selama 4 tahun. Agenda utamanya yaitu pemilihan ketua DPD ASPPI DKI Jakarta. Harapannya ke depan agar terpilih Ketua yang sesuai dengan keinginan dari para anggota ASPPI Karena asosiasi ini merupakan salah satu aspek yang membernya paling banyak di Indonesia. Lebih kurang 12 orang pelaku wisata dari beragam profesi ada taman wisata, kemudian ada orang yang bekerja di hotel, restoran, travel agency, dan airlines.
Mudah – mudahan dengan adanya ASPPI di DKI Jakarta ini bisa ikut serta membantu pemerintah DKI Jakarta dalam hal mempercepat pemulihan pariwisata yang sudah 2 tahun terakhir ini cukup merosot dan cukup menurun akibat covid-19. APPSI ada di 22 provinsi dan di Tahun 2022 ini menjadi 26 Provinsi karena kita akan membuat DPD baru diantaranya Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Tengah, dan Papua Barat. Anggota ASPPI adalah orang yang bekerja di industri pariwisata yaitu individu pelaku wisata yang terbentuk pada tahun 2018 dideklarasikan di Bali.
Jadi para pelaku wisata punya komitmen bersama untuk saling membantu karena memiliki persamaan misi akhirnya kami sepakat membentuk sebuah asosiasi yang dinamakan Asosiasi Pelaku Pariwisata Indonesia. Hingga saat ini kami berkolaborasi dengan pemerintah sangat baik sekali. Di tahun 2022 juga kami dipercaya Kementerian Pariwisata dan Ekonomi kreatif untuk mendampingi 29 desa di 6 provinsi di bagian ekonomi kreatif.
ASPPI berkolaborasi dalam rangka peningkatan kapasitas sumberdaya manusia. Acara Musda ini ada pemilihan ketua. Untuk kandidat ketua di Musda banyak kandidat ketua itu diusulkan atau mengajukan diri saat proses musyawarah daerah. Kita bisa lihat di sidang pleno bahwa untuk menjadi ketua, persyaratannya sudah ada di anggaran dasar / anggaran rumah tangga jadi salah satunya Memang mereka adalah anggota aktif yang dibuktikan pernah menjadi pengurus minimal 2 tahun.
Terkait pelaksanaan uji kompetensi profesi pekerja wajib memiliki kompetensi di bidangnya. Kementerian Pariwisata juga banyak melaksanakan program-program pelatihan pariwisata. Asosiasi yang anggotanya adalah kita juga ikut serta dalam mensukseskan kegiatan tersebut untuk menuju sumber daya manusia Indonesia yang kompeten. Sejak berdiri tahun 2008 kita banyak melaksanakan event – event promosi informasi pariwisata daerah.
“Jadi kita juga banyak mengangkat destinasi wisata baru akhir-akhir ini dan banyak turut serta membantu pemerintah secara mandiri. Jadi pendampingan yang kita lakukan tidak hanya untuk kalangan pemerintah tapi juga kita mendampingi desa wisata secara mandiri. Ini merupakan salah satu bentuk dukungan terhadap Pariwisata Indonesia sehingga membuat orang merasa aman dan nyaman ketika berkunjung ke Indonesia.” Demikian Agus Pahlevi. (Red Irwan)