Wasile, mediapatriot.co.id – Pelaksanaan Diklat Pemberdayaan Masyarakat kerja sama antara Politeknik Pelayaran Sorong dengan SMK Muhammadiyah Halmahera Timur. Resmi di tutup. Jumat (11/03/22) bertempat di gedung Praktik Nautika Kapal Niaga
Wakil direktur Politeknik Pelayaran Sorong, Muhammad Safril Sunusi dalam sambutanya sangat bangga atas terselenggaranya kegiatan diklat ini Dan sudah menyampaikan kepada direktur utama Politeknik Pelayaran Sorong
“Dengan kerja sama yang baik, kegiatan dapat berjalan dengan lancar dan aman,
Karena semua foto foto pembelajaran baik teori maupun praktek sudah saya kirimkan langsung ke beliau, Dan pas rakor di jakarta beliau sampaikan ke pusbanglaut dan beberapa petinggi pusat bahwa inilah hasil kerja tim poltekpel merambah nusantara di seluruh pelosok negeri untuk mencerdaskan anak bangsa,” ungkap Safril.
Safril juga mengatakan direktur utama berharap hal seperti ini bukan yang terakhir tetapi kedepannya kita masih berhubungan langsung antara potekpel dengan SMK Muhammadiyah Haltim.
“Kerja sama ini bukan hanya di segi pemberdayaan tapi praktek, baik itu praktek laboratorium simulator, maupun praktek kapal latih,” ujarnya.
Bahkan ia bilang kapal latih milik Politeknik pelayaran dapat di gunakan praktek oleh SMK Muhammadiyah Haltim. “Kapal latih kami juga siap menerima SMK Muhammadiyah Haltim untuk ikut dalam pelayaran,” jelas Safril.
Selain itu ia mengingat kan kepada semua peserta diklat bahwa yang berumur belum 17 Tahun sertifikat belum bisa di input nanti ketika pas di umur 17 Tahun baru bisa masuk ke sistem.
“Pada kesempatan boleh jadi sertifikat tidak semuanya di terbitkan tahun ini, mengingat cek and re-cek semalam banyak yang masih berusia kurang dari 17 Tahun. Input untuk masuk aplikasi tidak bisa on, karena sistem batas minimal 2005. Atau sesuai dengan bulan lahir,” terangnya
Ia juga bilang para peserta yang belum ikut karena kendal beberapa hal tahun depan bisa ikut lagi. “Kami dari tim mohon maaf jika ada yang tidak sempat hadir mengikuti kegiatan ini, tahun depan bisa berubah,” pungkasnya.
Sementara itu Jufriyadi, Kepala Cabang Dinas pendidikan cabang Halmahera Timur, mengatakan melalui data BPS di Maluku Utara, Kabupaten Haltim adalah Kabupaten Termiskin di Maluku Utaa, kedua Halteng, ada 14 Indikator dan Haltim sendiri sudah naik 15 % angka Kemisikin.
Bahkan lebih mirisnya lagi dari 14 indikator itu yang ke 13 adalah sektor pendidikan salah faktor, sebagai cabang dinas meski memiliki kewenangan yang terbatas ia sangat bersyukur ada SMK Muhammadiyah.
Bagi dia SMK Muhammadiyah Haltim sudah membantu pengentasan kemiskinan di Haltim melalui dari sektor pendidikan.
“Pertama program Indonesia Pintar, membantu siswa miskin agar bisa bersekolah di SMK Muhammadiyah dengan gratis yang di bantu oleh pemerintah,” ungkapnya.
Yang Kedua program golekma, Golongan Ekonomi lemah bagi peserta didik di bebaskan dari segala macam biaya.
“Bagi kamu SMK Muhammadiyah telah membantu Mengentaskan kemiskinan. Sesuai dengan moto SMK Muhammadiyah, Kalau mau jadi unggul di sini tempatnya,” ungkap Jufriyadi.
Ia juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak telah membantu terselenggaranya diklat ini. “ucapan kepada Politeknik pelayaran karena kami sangat terbantu. Para Instruktur karena selama lima 5 hari siap membantu pengembangan pendidikan pada peserta didik di SMK Muhammadiyah,” pungkasnya. Sambil menutup acara dengan resmi.
Sekedar pemberitahuan bahwa saat pendaftaran Taruna baru SMK Maritim Muhammadiyah Halmahera Timur Sudah Mulai Buka secara Online kemudian bisa diakses melalui (http://bit.Iy/daftar2022_smkmaritimmuhhaltim).