Jakarta- Perkumpulan Bhakti Hati Persada (Bhatida) mengirim buku pendidikan dan buku cerita anak ke Desa Bunta, Kabupaten Morowali Utara, provinsi Sulawesi Tengah, senin (21/03/2022).
Buku-buku yang dikirimkan merupakan hasil dari open donasi buku yang dibuat Bhatida untuk dikirimkan ke daerah-daerah di pelosok Indonesia yang belum memiliki akses pendidikan yang baik, seperti Desa Bunta.
“Desa Bunta merupakan sebuah desa yang bisa dikatakan terpencil, di mana masih kurangnya akses bagi anak-anak untuk mendapatkan pendidikan dengan fasilitas yang baik, seperti penyediaan buku pelajaran dan alat belajar lainnya.” Kata Sinar Lilik Sugi anggota Bhatida yang berada di Desa Bunta.
Menurutnya Bhatida sabagai sebuah perkumpulan yang salah satu fokus pergerakannya pada bidang pendidikan sangat berperan dalam memperhatikan kebutuhan anak-anak yang ada di daerah pelosok.
“Bhatida sangat cepat memberikan respon akan kebutuhan anak-anak yang ada di Desa Bunta”. Lanjut Sinar.
Selain memperhatikan pendidikan yang ada di Indonesia, perkumpulan Bhatida juga memiliki perhatian di bidang budaya, lingkungan hidup dan kemandirian ekonomi. Kata Maria Selastiningsi atau yang biasa disapa Nining Ketua Perkumpulan Bhatida dalam siaran langsung bersama Radio Sonora.
“Donasi buku yang dilakukan merupakan sebuah program dari Devisi pendidikan Bhatida untuk menunjang kebutuhan pendidikan serta literasi yang ada di daerah-daerah terpencil di Indonesia.” Sambung Nining
Donasi buku Bhatida sudah dilakukan dari bulan Februari 2022, dan sekitar lima ribu buku yang telah terkumpul di Sekretariat Bhatida. Buku-buku tersebut antara lain Buku pendidikan, filsafat, ekonomi, sosial, budaya, buku cerita anak, majalah, dan novel, serta banyak buku-buku lainnya.
Buku-buku yang ada merupakan kiriman dari berbagai macam kelompok baik komunitas, lembaga atau individu. Salah donatur buku yang bekerjasama dengan Bhatida adalah penerbit Gramedia yang menyumbangkan 16 kardus buku cerita anak.
Oleh: Guido Alvin