Tegal, MPI.co.id
Bantuan Langsung Tunai nasional yang terdiri dari para pemegang kartu PKH dan masyarakat penerima BLT kali ini diundang ke kantor kecamatan.
Selasa 19 April bertempat di Pendopo Kecamatan Pangkah, sejumlah 4559 warga yang berasal dari 441 KK dilayani oleh para petugas Kecamatan dipimpin oleh PLT. Camat Pangkah mantan Lurah Kudaile Kabupaten Tegal. “untuk menerima Bantuan Langsung Tunai Nasional.
Penerima manfaat selasa 19 April 2022, wajib sudah divaksin. bertempat dipendopo Kecamatan Pangkah ratusan warga mengantri dengan tertib.
Sementara itu Kasi Teramtib Bambang, menjelaskan bahwa hari ini pasti tuntas dan selesai. yang penting penerima bantuan telah divaksin,” ujarnya tegas.
Masyarakat yang menerima BLT sudah menerima undangan 3 hari lalu lewat RT dan RW. . untuk mengantisipasi antrian yang panjang pihak kecamatan Pangkah telah woro-woro, bagi para penerima manfaat agar melengkapi persyaratan selain KTP dan KK juga surat keterangan sudah divaksin.
Bagi yang sudah vaksin 2 kali Senin kemarin mereka melaksanakan vaksin terakhir, Booster diPuskesmas.
Guna mempercepat jumlah masyarakat yang divaksin Plt Camat Cahyono. SIP. menyediakan vaksinasi gratis sebelum pencairan. rakyat penerima BLT pun dengan tertib memilih divaksin dadakan. ada yang baru pertama divaksin dan ada pula yang vaksin lanjutan.”
Salah seorang warga Desa Pangkah dari dukuh Posong berkomentar:”saya merasa senang sebagaimana dikatakan oleh bu mafuah ,”
Gak apa habis divaksin kita dapat uang 500 ribu yang rincianya adalah dapat BLT 1 bulan 200 ditambah bantuan minyak goreng untuk 3 bulan 300 ribu jadi jumlah yang diterima oleh warga adalah 500 ribu dan PLT Camat Pangkah Cahyono SIP, kepada insan media menjamin tidak akan ada potongan.
kami bekerja dengan tulus sesuai aturan didampingi aparat dari Polsek Pangkah dan anggota Koramil Pangkah semua tulus bekerja untuk rakyat yang hari ini memperoleh Bantuan Langsung Tunai.
“Semoga uang BLT tersebut bermanfaat guna kebutuhan keluarga menjelang Hari Raya Idul Fitri,” ujar Cahyono SIP. PLT camat Pangkah. (Deswin/Nurdibyo)
