Kota Bekasi, MPN
Semarak perayaan Hari Kemerdekaan RI ke-77 masih menggema di sejumlah wilayah Kota Bekasi. Sebagian besar kalangan masyarakat merayakan puncak perayaan ini dengan menggelar panggung hiburan atau pentas seni dan budaya yang mengandalkan potensi lokal yang dimiliki lingkungannya masing-masing.
Seperti yang dilaksanakan paguyuban Kongsi Milenial Kranji dengan menggelar pentas seni dan budaya di lingkungan RW 04 Kelurahan Kranji, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi, Sabtu (27/8) malam. Beragam kesenian dan kebudayaan tradisional ditampilkan di atas panggung sebagai simbol kecintaan masyarakat terhadap keberagaman yang dimiliki Kota Bekasi.
Hajat yang digelar Kongsen Milenial Kranji ini rupanya menarik perhatian tokoh masyarakat yang juga seorang pengusaha sukses, Kemas Firmansyah, yang ikut menghadiri panggung seni dan budaya ini. Satu apresiasi kemudian disampaikannya terkait semangat kaum milenial di Kranji yang ikut berperan aktif dalam kegiatan positif di lingkungan masyarakat.
“Jujur, saya sangat kagum dengan semangat para pemuda di Kranjj ini yang mampu menempatkan posisi sebagai motor penggerak program-program positif di lingkungan masyarakat. Meriahnya kegiatan ini menjadi satu bukti nyata bahwa kaum milenial pantas menjadi garda terdepan dalam memajukan dan membangun lingkungan,” tegas Kemas Firmansyah saat menyampaikan sambutannya.
Ketika menyampaikan refleksinya terkait perayaan Hari Kemerdekaan, Kemas menyebut perayaan ini menjadi momentum yang tepat bagi kaum milenial untuk menumbuhkan jiwa mandiri demi menata masa depan yang lebih baik. “Makna merdeka itu artinya mandiri tanpa intervensi, tanpa bergantung kepada orang lain. Nah, jiwa mandiri inilah yang harus dimiliki kaum milenial di Kota Bekasi untuk menentukan masa depan yang lebih baik dan bermanfaat untuk dirinya sendiri, keluarganya, serta lingkungannya,” papar Kemas yang juga merupakan Fungsionaris DPD Partai Golkar Kota Bekasi ini.
Untuk membentuk jiwa mandiri, Kemas sependapat bahwa para pemuda harus memiliki bekal pengetahuan dan keterampilan yang mumpuni untuk mengantarkannya menuju cita-cita yang diharapkan. “Karena itu saya membuka peluang selebar-lebarnya bagi para pemuda atau kaum milenial ingin menambah keterampilan untuk berwirausaha,” kata Kemas yang juga merupakan pendiri PT Luhut Visi Internasional yang bergerak di bidang teknologi informasi.
“Saat ini sudah banyak jalan yang tersedia bagi kaum milenial untuk berwirausaha. Bisa menjadi pelaku UMKM, bisa menjadi ahli IT, bahkan mungkin bisa menjadi seorang pengusaha muda yang sukses. Semua itu bisa diraih dengan tekad dan kemauan yang kuat, yang datang dari panggilan hati sendiri, bukan karena intervensi,” papar Kemas.
Kemas lalu menyampaikan harapannya agar kaum milenial di Kota Bekasi tetap bersemangat dalam kegiatan positif yang bermanfaat untuk lingkungan masyarakat. “Sekecil apa pun kontribusi yang bisa kita berikan untuk lingkungan dan masyarakat, tetap tercatat menjadi amal kebaikan yang kelak mempermudah langkah kita dalam menggapai cita-cita masa depan yang lebih cerah,” pungkasnya. (Mul)