Kota Bekasi, MPN
Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kelurahan Ciketingudik, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi, berencana menggiatkan beragam pelatihan kewirausahaan untuk kalangan masyarakat. Rencana pelatihan ini mencuat dalam acara sosialisasi program pemberdayaan keluarga dan ekonomi kreatif yang dilaksanakan belum lama ini.
Sosialisasi ini menghadirkan tiga narasumber dari pengurus Bidang Pemberdayaan Keluarga dan Ekonomi Kreatif LPM Ciketingudik, yakni Jaenal Abidin, Ane Puji Astuti, dan Encih Suarsih. Sementara peserta sosialisasi yang hadir berasal dari kelompok masyarakat yang ada di tiap lingkungan RW dan kalangan tokoh masyarakat setempat.
Usai sosialisasi ini, Ane Puji Astuti menjelaskan pihaknya memaparkan rencana kegiatan pelatihan kewirausahaan yang digulirkan LPM Ciketingudik untuk masyarakat. Dengan adanya pelatihan ini, imbuhnya, masyarakat akan mendapatkan keterampilan dan keahlian untuk berwirausaha, salah satunya dengan menjadi pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
“Kami dari LPM Ciketingudik akan melakukan pembinaan dan pelatihan kewirausahaan kepada 9 kelompok masyarakat. Tiap kelompok terdiri dari 10 orang dari masing-masing lingkungan RW. Kemudian tiap kelompok bisa memilih pelatihan seperti apa yang mereka inginkan, apakah pelatihan olahan pangan atau olahan non pangan,” papar Ane.
Lebih lanjut Ane memaparkan tentang pelatihan olahan pangan yang meliputi pelatihan pengolahan melinjo atau tangkil, pengolahan pangan dari bahan dasar palawija seperti singkong atau talas, olahan pangan dari bahan dasar terigu menjadi aneka makanan, serta olahan pangan dari bahan dasar ayam dan ikan. “Sedangkan untuk pelatihan wirausaha non pangan meliputi pelatihan tata rias, pelatihan menjahit, dan membuat kerajinan tangan,” tambahnya.
Ane kemudian bersyujur dengan respon masyarakat yang begitu antusias untuk mengikuti pelatihan kewirausahaan ini. “Karena memang kami memprioritaskan sasaran program pelatihan ini untuk masyarakat pemula atau masyarakat yang belum pernah mengikuti pelatihan kewirausahaan, sehingga mereka sangat antusias untuk ikut pelatihan yang akan kami laksanakan,” tegasnya.
Ssmentara itu, Ketua LPM Ciketingudik Salim Samsudin membenarkan rencana program pelatihan kewirausahaan yang akan digulirkan jajarannya. “Akan dimulai dengan pelatihan pengolahan bahan dasar melinjo menjadi produk makanan,” katanya.
Menurut Salim, pelatihan ini merupakan bagian program pemberdayaan yang digulirkan LPM Ciketingudik untuk mendongkrak perekonomian masyarakat. “Setelah mendapatkam pelatihan, masyarakat memiliki keterampilan atau keahlian untuk berkecimpung dalam bidang wirausaha yang akan memberikan manfaat untuk menopang atau mendongkrak ekonomi keluarga mereka,” paparnya.
Salim kemudian berharap masyarakat memanfaatkan program ini secara sungguh-sungguh sehingga tujuan dari program pelatihan kewirausahaan ini berdampak positif terhadap perkembangan wilayah Ciketingudik. “Sehingga Ciketingudik kelak memiliki pelaku-pelaku UMKM yang secara mandiri mampu meningkatkan taraf kesejahteraan keluarga dan berkontribusi terhadap kemajuan wilayah Ciketingudik,” pungkasnya. (Mul)
