DR (H.C) Ary Ginanjar Agustian: Training The Amazing You Digelar Agar Indonesia Siap Menghadapi Isu Resesi 2023

MEDIAPATRIOT.CO.ID – Serpong, Desember 2022. Dr. (H.C) Ary Ginanjar Agustian sebagai Pendiri ESQ dan Penulis Best Seller Buku Yang Terjual 2,5 juta copy dan pendiri Kampus Bisnis Perguruan Tinggi menjelaskan bahwa acara The Amazing You ini digelar latar belakangnya kita tahun 2023 ini isu tentang adanya krisis ekonomi Resesi. Itu membuat masyarakat jadi takut dan frustrasi, tentunya ini akan sangat berbahaya. Apabila kondisi ekonomi seperti ini dibarengi dengan masyarakat yang pesimis karena itu sebelum tutup Tahun 2022 ini kita ingin mengangkat kembali kepercayaan diri masyarakat. Kita ingin kembali membangkitkan optimisme masyarakat dengan cara pandang yang positif setiap menghadapi kenyataan, menghadapi tantangan, dan senantiasa memiliki mental juara itu yang saya ingin sampaikan karena sekarang dalam keadaan seperti ini ekonomi Katakanlah sedang sulit.

Kemudian juga banyak PHK dimana-mana, yang harus kita jaga untuk bangsa kita adalah SDM kita itu mungkin satu hal yang mungkin kurang diperhatikan dan SDM itu bukan hanya tentang ilmu pengetahuan tapi mentalitas sebagai 80% keberhasilan manusia yaitu kecerdasan emosi, kemampuan memiliki perasaan, kemampuan untuk menuntun hidupnya dengan cara yang baik. Juga bisa disebut sebagai emosi dan kemampuan untuk memberi arti hidup dan spiritual. Inilah yang akan kita bangkitkan untuk masyarakat dan mudah-mudahan 10.000 orang ini akan menjadi inspirator dan agen perubahan untuk menyemangati Indonesia. Ini dipersiapkan sendiri ESQ sudah 22 tahun dan selama 22 tahun ini kita lakukan ini agar khusus karena kemarin selama 3 tahun ada pandemi. Jadi kita hanya trainingnya secara online sekarang di Amazing You yang keempat ini kita lakukan secara offline boleh dikatakan sebagai pendidikan karakter karakter. Peserta datang dari berbagai kalangan dari mulai generasi zilenial bahkan juga generasi senior juga ikut hadir karena semuanya akan menghadapi tantangan yang sama. Kita sendiri tidak bisa seperti ini kan bukan sekedar training mereka harus memiliki hari ini mereka buat keputusan untuk komitmen untuk maju tetap bergerak dan tetap optimis. Optimisme ini masing-masing punya keluarga bahkan juga ada yang punya tim bawahan di lingkungan mereka akan menjadi pengaruh lingkungan untuk membangkitkan kembali semangat dan karakter yang luhur.

Kita juga boleh dikatakan bahwa saat ini mengalami krisis moral, kita bisa melihat masalah moral karakter dan untuk itu kami ingin membantu pemerintah maupun pihak swasta untuk membangun faktor yang saat ini mungkin sedang mengalami masalah. Salah satunya tantangan di masa pandemi, kita pergunakan online tentu target kita adalah 10% penduduk Indonesia sementara kita baru 5 juta masih jauh artinya kira harapkan kalau 25% penduduk Indonesia ini tercerahkan maka itu cukup untuk mewarnai Indonesia. Lihatlah bahwa mereka hanya orang-orang yang optimis mereka tidak terpecah, tidak iri hati, dan tidak dengki kemudian mereka orang-orang yang baik hati juga kalau semakin banyak orang-orang ini permasalahan politik, permasalahan sosial, semua teratasi dengan SDM yang memiliki karakter dan optimis. Apabila ada yang ingin memberikan sponsor beberapa juga melihat sponsor tentu kita terima sebagai dukungan moril dari rakyat kepada kita.

Untuk menghadapi isu Resesi di tahun 2023 senjata terakhir kita adalah SDM. Kita bisa melihat Jepang dan juga Singapura yang dibangun SDM, SDM itu kompetensinya bukan hanya kepada ilmu pengetahuan tetapi juga SDM yang memiliki moral karakter dan memiliki semangat tinggi menghadapi tantangan itu. Tentu artinya kita berharap pemerintah pun menjadikan ini sebuah masalah bukan hanya ekonomi, bukan masalah sosial, tapi juga masalah moral karakter itu bisa diangkat juga. Kita akan fokus kepada masalah, yang pertama mereka melaksanakan ilmu yang akan didapatkan, Kedua mereka menjadi agen – agen perubahan di setiap provinsi, di setiap bidang, di setiap lembaganya pun mereka meneruskan dan kemudian mengajarkan, menyampaikan ini bersama-sama membangun optimisme visi Indonesia emas 2045 harus diwujudkan diri mereka.

“Akan kita bangun harapan ini, ketika resesi tidak punya harapan dan pesimis itu bahaya sekali. Tapi kalau sepanjang mereka punya harapan maka negara ini akan stabil terus. Training ini adalah tetap memberikan harapan segelap apapun kondisinya, sesusah apapun pada tantangannya tapi harapan harus tetap dijaga karena itu modal yang terakhir kita.”tutupnya Ary Ginanjar.

(red Irwan)