Indonesia Jadi Ketua Presidensi ASEAN 2023, HermawanKartajaya Tekankan Perlunya Harmonisasi Antar Negara ASEAN Sebagai Upaya Pemulihan Pemasaran DuniaMarkPlus Conference 2023 – From Jakarta to the World “Recovery to Reform: Post Normal Agenda”

Indonesia Jadi Ketua Presidensi ASEAN 2023, Hermawan
Kartajaya Tekankan Perlunya Harmonisasi Antar Negara ASEAN Sebagai Upaya Pemulihan Pemasaran Dunia
MarkPlus Conference 2023 – From Jakarta to the World “Recovery to Reform: Post Normal Agenda”
Jakarta, 7 Desember 2022 – ASEAN Marketing Summit (AMS) 2022 ke-8 menjadi pembuka giat tahunan MarkPlus Conference 2023 pada 7 Desember 2022. AMS merupakan acara tahunan hasil kolaborasi MarkPlus Corp dengan Philip Kotler Center for ASEAN Marketing. Sejak pertama kali digelar pada tahun 2015, banyak pembicara dari berbagai negara di ASEAN membahas dinamika pemasaran dunia.
AMF – ASEAN Caucus Declaration 2022 membuka sesi hari pertama MarkPlus Conference 2023 yang dihadiri oleh lebih dari 1000 peserta secara virtual. Hal ini sejalan dengan momentum Indonesia yang baru saja menjadi tuan rumah bagi forum kerjasama multilateral G20, hingga terpilihnya Indonesia sebagai ketua presidensi ASEAN di 2023 mendatang.
Melalui deklarasi ini, ASEAN Marketing Caucus berkomitmen untuk mendorong penyelesaian secara damai dalam menghadapi potensi konflik bisnis ASEAN hingga berkolaborasi membangun platform dimana komunitas ASEAN dapat bertukar pengetahuan mengenai tren bisnis dan sejalan dengan prinsip-prinsip sustainability bersama Profesional Pemasaran
Selain itu, Roger Wang selaku Permanent Chairman of AMF-ASEAN Caucus pada AMF – ASEAN Caucus Declaration 2022 membeberkan isu pemulihan pasar dunia. “Dalam menghadapi pandemi COVID-19, beberapa isu yang dapat disorot di masa pemulihan yakni manajemen rantai pasokan, keberlanjutan, migrasi tenaga kerja, dan pertukaran ilmu pengetahuan untuk kemajuan UMKM ” pungkas Roger Wang (Rabu, 7 Desember 2022).
Inflasi dunia yang berdampak pada keempat isu tersebut, mendorong Hermawan Kartajaya, Founder dan Chairman MarkPlus Corp untuk mengingatkan pentingnya investasi perusahaan dalam jangka panjang.
“Sekarang saatnya mempersiapkan reformasi dan kebangkitan Asia, perusahaan Anda, dan diri sendiri. Di era pemulihan yang disebut dengan Post-Normal, perusahaan perlu mengintegrasikan offline dan online menjadi OMNI.” ujarnya.
Hermawan juga menyinggung FIFA World Cup 2022. “Walau tidak masuk dalam babak delapan besar, Jepang dan Korea Selatan tetap menekankan sifat rendah hati. Penggemar Jepang membersihkan semua area tempat duduk, hanya Jepang yang melakukannya. Hal ini mendorong Indonesia untuk dapat meningkatkan harmonisasi dan mengajak seluruh anggota ASEAN menjadi episentrum pertumbuhan.” ujar Hermawan.
Menutup sesi ini, Hermawan kembali membangkitkan semangat Recovery to Reform, Ia menyatakan, “Untuk sukses di tahun 2023 mendatang, Anda harus menjadi inovator yang kreatif, pemimpin yang berjiwa wirausaha, serta menjadi manajer yang profesional dengan peningkatan produktivitas. Selain itu, manusia dan teknologi harus saling melengkapi dan terintegrasi.” jelas Hermawan.

Sebagai informasi, sejalan dengan Indonesia menjadi Ketua ASEAN 2023, MarkPlus Corp bersama Tahira Group, mitra cabang MarkPlus Malaysia, akan mengarungi ASEAN dengan menghadirkan serangkaian kegiatan antara lain adalah Seminar Launch of MarkPlus ASEAN (Kuala Lumpur 9 Februari 2023; Ho Chi Min, 10 Februari 2023; Phnom Penh, 11 Februari 2023; dan Bangkok, 12 Februari 2023), Book Launch of Entrepreneurial Marketing (Singapura, 16 Maret 2023 dan Kuala Lumpur, 27 Juli 2023), dan Seminar of Eighteen Energies of ASIA: Huma Entrepreneurial Marketing Model (Bangkok, 6 Mei 2023).
Bagi Anda yang ingin menghadiri The 17th Annual MarkPlus Conference 2023 hari kedua, 8 Desember 2022 secara offline, silahkan kunjungi website www.markplusconference.com atau dapat membeli tiket secara langsung di The Ritz Carlton Jakarta, Pacific Place.



Posting Terkait

Jangan Lewatkan