SUMEDANG – Guna meningkatkan kualitas pendidikan, tidak hanya melulu mengandalkan program atau kurikulum yang paripurna. Melainkan harus ditunjang juga dengan sarana prasarana yang memadai.
Sarana prasarana dimaksud tentu saja berupa ruang kelas yang refreshentatip, lingkungan sekolah yang nyaman, dan sarana penunjang lainnya yang bisa mendukung terciptanya proses belajar mengajar yang prima.
Hal ini rupanya disadari betul oleh Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sumedang. Maka, tak heran bila institusi ini menjadikan pembangunan sarana prasarana sebagai salah satu faktor yang diprioritaskan.
Salah satu bukti keseriusannya dalam membangun sekolah agar layak dijadikan tempat belajar mengajar yang nyaman, pada tahun anggaran 2022 cukup banyak pembangunan fisik yang dilaksanakan di beberapa sekolah yang tersebar di Kabupaten Sumedang.
Namun untuk sementara ini, tim redaksi hanya akan mengulas pembangunan fisik untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Menurut keterangan Kasie Sapras SMP, Dedi Sugandi, selama tahun 2022 ada beberapa pembanguanan fisik sekolah yang dibagi dalam beberapa item berbeda. Misal, pembangunan ruang kelas baru, rehabilitasi ruang kelas, pembangunan laboratorium, Pembangunan Sarana, Prasarana dan Utilitas Sekolah (Penataan halaman), pembangunan toilet, rehabilitasi ruang laboratorium,
pembangunan ruang UKS, rehabilitasi ruang UKS, rehabilitasi ruang guru, rehabilitasi ruang tata usaha (TU), rehabilitasi ruang kepala sekolah, rehabilitasi ruang perpustakaan, rehabilitasi ruang ibadah dan rehabilitasi toilet.
“Alhamdulillah, semua pembangunan serta rehabilitasi sarana prasarana sekolah itu semuanya telah rampung. Berjalan sesuai rencana dan tanpa ekses apapun,” ujar Dedi, saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (09/01/2023).
Lebih jauh, Dedi juga merinci item-item pembangunan atau rehabilitasi, serta sekolah penerima manfaatnya. Yaitu sebagai berikut :
Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB). Yaitu, SMP Plus Banjarsari, SMP IT Darwatisholah, SMP IT Ulul Albaab, SMP IT Insan Sejahtera, SMP Negeri 5 Sumedang, SMP Negeri 4 Jatinangor, dan SMP Negeri 1 Cimanggung.
Rehabilitasi Ruang Kelas. Yaitu : SMP Negeri 2 Jatinunggal, SMP Negeri 2 Buahdua, SMP Negeri 1 Cimanggung, SMP Negeri 2 Cimanggung, SMP Negeri 2 Ujungjaya, SMP Negeri 2 Paseh, SMP Negeri 1 Ujungjaya, SMP Negeri 1 Ganeas, SMP Negeri 1 Tanjungkerta, SMP Negeri 1 Cusarua, SMP Negeri 2 Cisitu, SMP Negeri 2 Sumedang, SMP Negeri 3 Wado, SMP Plus Al-Mamun, SMP Negeri 3 Jatinangor, SMP Negeri 3 Tanjungsari, SMP Negeri 1 Pamulihan, SMP Negeri 1 Cibugel, SMP Negeri 1 Cisitu, SMP Negeri 2 Cimalaka, SMP Negeri 3 Cimalaka, SMP Negeri 1 Surian, SMP Negeri 1 Paseh, SMP Negeri 1 Tomo, SMP Negeri 2 Jatigede, SMP Negeri 3 Situraja, SMP Negeri 1 Rancakalong, SMP Al Amah, SMP Asmaul Husna, SMP Negeri 1 Jatinunggal, SMP Negeri 1 Sukasari, SMP Negeri 1 Tanjungsari, SMP Negeri 1 Tomo, SMP Negeri 2 Jatinangor, SMP Negeri 2 Wado, SMP Negeri 1 Jatigede, SMP Negeri 1 Buahdua, SMP Negeri 2 Ganeas dan SMP Negeri 3 Pamulihan.
Pembangunan Laboratorium. Yaitu : SMP Negeri 2 Ujungjaya, SMP Negeri 7 Sumedang, SMP Negeri 3 Wado, SMP Darul Fatwa, SMP Al Amah, SMP Negeri 1 Sukasari, SMP Negeri 1 Tanjungmedar, SMP Negeri 2 Wado, SMP Negeri 1 Jatigede, SMP Negeri 2 Buahdua dan SMP Negeri 3 Pamulihan.
Pembangunan Sarana Prasarana dan Utilitas Sekolah (Penataan Halaman). Yaitu : SMP Negeri 2 Cibugel, SMP Negeri 2 Jatinunggal, SMP Negeri 1 Rancakalong, SMP Negeri 4 Jatinangor, SMP Negeri 1 Cimalaka, SMP Negeri 1 Pamulihan, SMP Negeri 1 Tomo, SMP Negeri 5 Sumedang, SMP Negeri 2 Tomo, SMP Negeri 3 Wado dan MTs Alfalaahiyah.
Pembangunan Toilet. Yaitu : SMP YPSA, SMP Negeri 4 Jatinangor, SMP Negeri 2 Sumedang, SMP AL AMAH, SMP Negeri 1 Sumedang, SMP Negeri 1 Jatinangor, SMP Negeri 1 Tanjungsari, SMP Negeri 2 Jatinangor, dan SMP Negeri 1 Buahdua.
Rehabilitasi Ruang Laboratorium. Yaitu : SMP Negeri 7 Sumedang, SMP Negeri 3 Wado, SMP IT ASMAUL HUSNA, SMP Negeri 1 Tanjungsari, SMP Negeri 2 Jatinangor, SMP Negeri 4 Situraja, SMP Negeri 1 Buahdua, dan SMP Negeri 1 Jatinunggal.
Pembangunan Ruang UKS. Yaitu : SMP Negeri 2 Tanjungsari, dan SMP Negeri 2 Ganeas.
Rehabilitasi Ruang UKS. Yaitu : SMP Darul Fatwa, SMP IT Asmaul Husna, SMP Negeri 1 Sukasari, SMP Negeri 8 Sumedang, dan SMP Negeri 1 Jatigede.
Rehabilitasi Ruang Guru. Yaitu : SMP IT Asmaul Husna, SMP Negeri 1 Tanjungsari, SMP Negeti 4 Situraja dan SMP Negeri 1 Jatigede.
Rehabilitasi Ruang TU. Yaitu : SMP AL AMAH, SMP IT Asmaul Husna, SMP Negeri 1 Sukasari, SMP Negeri 1 Jatigede, dan SMP Negeri 3 Pamulihan.
Rehabikutasi Ruang Kepala Sekolah. Yaitu : SMP Negeri 1 Sukasari, SMP Negeri 8 Sumedang, dan SMP Negeri 1 Jatigede.
Rehabikitasi Ruang Perpustakaan. Yaitu : SMP Negeri 1 Tanjungsari, SMP Negeri 4 Situraja, dan SMP Negeri 1 Jatigede.
Rehabilitasi Ruang Ibadah. Yaitu : SMP Darul Fatwa, SMP Negeri 1 Sukasari, dan SMP Negeri 1 Jatigede.
Rehabilitasi Toilet. Yaitu : SMP Al Amah, SMP Darul Fatwa, SMP Negeri 8 Sumedang, SMP Negeri 1 Tanjungmedar, SMP Negeri 2 Jatinangor, SMP Negeri 2 Tanjungkerta, SMP Negeri 2 Tanjungsari, SMP Negeri 4 Situraja, SMP Negeri 1 Buahdua, dan SMP Negeri 3 Pamulihan.
“Itulah pembangunan sarana prasarana yang telah dilaksanakan Disdik Sumedang untuk tahun anggaran 2022,” terang Dedi.
Masih pada kesempatan yang sama, dengan telah dibangunnya sarana prasarana dimaksud, Dedi berharap, bisa membantu siswa agar lebih fokus dalam belajar, meningkatkan efisiensi waktu dan ruang, mendukung siswa untuk mengasah potensi yang dimiliki, meningkatkan pengalaman belajar siswa, dan membuat lingkungan belajar menjadi lebih nyaman.
“Bila segala sarana prasarana sekolah bisa terpenuhi atau lengkap, para siswa maupun tenaga pendidik akan lebih semangat dalam proses belajar mengajarnya. Bila ini terwujud, tentu peningkatan kualitas pendidikan bukan hanya mimpi di siang bolong,” tukasnya.
Terakhir, Dedi menerangkan, sehala sarana prasarana yang telah dilaksanakan di beberapa sekolah yang ada di Lingkungan Disdik Sumedang berasal dari berbagai sumber anggaran. Baik dari pusat, provinsi maupun dari anggaran APBD II Kabupaten Sumedang. (Her)
