“SMPN 1 KRANGKENG” TERENDAM BANJIR DI SAAT MUSIM PENGHUJAN.

Indramayu, MPI. co. id

Musim penghujan yang mengguyur di beberapa daerah di indonesia, memberikan dampak negatif yang cukup besar di masyarakat.
Terutama di wilayah kabupaten indramayu dalam kurun waktu beberapa bulan terakhir.

Apalagi banjir tersebut melanda di area persekolahan.

Ketika di konfirmasi dengan awak media ini di ruang kerjanya kamis 26/1/2023.

Kepsek SMPN 1 kerangkeng H. Asep Darmawan, M.Pd.I yang telah menjabat 3 tahun lebih di sekolah tersebut, mengatakan di tiap tiap musim penghujan tiba dan hujan terus menerus dalam kurun waktu 3 hari lamanya sekolah kami di genangi air dengan ketinggian bisa mencapai 5 sampai 10 cm, dan akan surut 3 atau 4 jam ungkapnya.

Air menggenangi hampir di seluruh lingkungan sekolah dari mulai halaman sekolah,ruang guru,ruang kelas serta ruang kepala sekolah.

Walau prihatin dan sangat menghambat tapi hal tersebut tidak serta merta jadi penghalang untuk menjalani kegiatan kegiatan sekolah baik guru maupun siswa tetap semangat mengikuti (KBM) kegiatan belajar mengajar.

Masih kata beliau, semua ini karena dampak aliran sungai yang letaknya tidak jauh di belakang sekolah tersebut yang tidak terurus serta kurang perhatian dari Dinas terkait.

Sehingga sungai tersebut semakin lama semakin dangkal atau bisa juga karena banyaknya timbunan sampah masyarakat dan akhirnya tidak bisa menampung volume air yg sangat tinggi di saat musim hujan dan akhirnya berdampak pada lingkungan sekitarnya.

Di antaranya sekolah sekolah dan persawahan serta yang lainnya,
Untuk itu kepsek H. Asep Darmawan, M.Pd.I cuma bisa berharap perhatian dari Dinas terkait untuk bisa menangani hal tersebut.

Sehingga untuk kedepannya tidak ada lagi banjir yang menggenangi sekolah sekolah yang bisa menghambat proses kegiatan belajar mengajar, serta untuk persawahan para petani tidak gagal panen (PUSO) karna menghambat perekonomian, tuturnya sambil menutup perbincangan dengan awak media ini.(Deswin/ wahidin)



Posting Terkait

Jangan Lewatkan