Kab Bandung, MPN.
Presiden Joko Widodo mengapresiasi model bisnis yang diterapkan Pondok Pesantren Al Ittifaq Kabupaten Bandung dalam mengelola hasil pertanian.
Apresiasi tersebut disampaikan Presiden Jokowi dalam sambutannya usai meninjau Koperasi Pondok Pesantren Al Ittifaq, Senin (6/03).
” Perencanaan yang dilakukan di Ponpes Al Ittifaq ini betul betul sangat baik dan bisa dijadikan contoh, bisa dijadikan role model, bisa dijadikan model bisnis yang tinggal difoto kopi saja,” ujar Presiden.
Presiden pun mendorong pondok pesantren di seluruh Indonesia untuk mengadopsi model bisnis yang diterapkan ponpes Al Ittifaq dalam mengelola hasil pertanian.
Menurut Jokowi, Al Ittifaq juga dapat dijadikan induk dalam bisnis pertanian.
” Dari Solo raya fotokopi, dari Riau fotokopi, dari Jawa Timur fotokopi, Lampung juga fotokopi, induknya, holding nya sementara Al Ittifaq,” terang Presiden.
Presiden menyebutkan bahwa menginduk dalam menjalankan sebuah bisnis itu penting dilakukan, Presiden bahkan pernah melakukan hal tersebut saat menjalankan bisnis beberapa waktu yang lalu.
” Saya mengalami hampir tujuh tahun, saya dulu menginduk belum bisa ekspor, menginduk dulu sebuah industri di Jakarta, tujuh tahun saya belajar,” ucap Presiden.
Oleh karena itu Presiden mengajak Ponpes lainnya di Indonesia untuk belajar dari Ponpes Al Ittifaq, apalagi pimpinannya mengaku terbuka untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman kepada ponpes lain.
” Tadi saya disampaikan oleh beliau terbuka, sangat terbuka, itupun yang disini juga belum cukup produksinya untuk memasok dari permintaan pasar yang ada,” tutur Presiden.
Mereka dinilai berhasil, ponpes Al Ittifaq juga masih menemukan kesulitan teknis di lapangan, Presiden meminta berbagai pihak untuk turut membantu menyelesaikan problem yang dihadapi Ponpes.
” Saya minta tadi kesulitan yang ada nanti BI mohon bisa bantu, Medco, Pak Helmi juga tolong bisa bantu, Pak Mentri UKM juga pembiayaan bisa dibantu sehingga makin semuanya berkembang dan model bisnisnya sama.seperti yang saya lihat tadi,” imbuh Presiden.
Jokowi berjanji akan kembali mengundang para pelaku bisnis dari Kopontren Al Ittifaq ke Istana dalam waktu enam bulan mendatang, Presiden ingin mengetahui perkembangan bisnis pertanian yang dijalankan Kopontren Al Ittifaq.
” Saya undang ke istana nanti enam bulan lagi, tapi sudah ada perkembangan dari pertemuan kita pada hari ini,” ujar Presiden.
Rie.