ACEH TAMIANG, MPI – Terkait adanya pemberitaan secara publik, yang telah terjadi. Berjudul serta situs webnya, DUGAAN TABUNG GAS 3 KG ASAL SUMUT, KINI BEREDAR DI KOTA LANGSA DAN KABUPATEN ACEH TAMIANG, TERINDIKASI TAK TERSENTUH OLEH APH SETEMPAT. Https:// www.mediapatriot.co.id/2023/05/25/dugaan-tabung- gas-3-kg-asal-sumut-kini-beredar-di-kota-langsa-dan-kabupaten-aceh-tamiang-terindikasi-tak-tersentuh-oleh-aph-setempat/.
Sesuai, adanya kembali. Ditemui oleh awak media mpi aceh ini, dugaan mafia tabung gas berukuran tiga (3) kilo gram (kg) dan berukuran lima belas (15) kilo gram (kg). Yang kini telah beredar, berasal dari provinsi sumatera utara masuk ke kabupaten aceh tamiang serta kota langsa provinsi aceh.
Dugaan, tanpa adanya izin resmi dari pihak pt pertamina gas. Selaku agen, yang sering disebut nama panggilan dikalangan masyarakat “ballah gas” pangkalan tabung gas. Diduga tak mengantongi izin resmi. Berlokasi di seputaran daerah tualang cut simpang kapal kecamatan manyek payed kabupaten aceh tamiang, yang telah beredar tabung gas berukuran 3 kg serta 15 kg disetiap pedesaan atau di kedai-kedai kelontong kecil tersebut.
Mulai dari daerah aceh tamiang sekitarnya, merambah kota langsa sekitarnya. Yang terdengar secara segelintiran informasi yang terhimpun, dari pihak orang pemain perdagangan tabung gas 3 kg serta 15 kg itu. Sering disebut-sebut namanya di daerah kota langsa, “annuwar”.
Begitu juga, sewaktu awak media online mpi aceh ini. Ketika ditemui, “annuwar” yang sering disebut-sebut oleh masyarakat itu. Saat bertemu di salah satu tempat warung kupi, tepatnya simpang remi langsa, dan juga sempat pernah terdengar. Terjadi atas tudingan oleh seribg disebut namanya, “ballah”, tersebut. “Annuwar” pun, menjelaskan. Tentang kronologis sistem perdagangan tabung gas berukuran 3 kg serta 15 kg itu, yang diperani oleh “ballah gas. “Apa yang bapak sebutkan itu, memang benar. Pada awalnya saya sempat joinnya dengannya, sekarang sudah tidak lagi dengannya. “Ballah gas” wilayah aceh tamiang, saya wilayah kota langsa sekitarnya, kalau tentang perizinan. Yang “ballah gas” miliki tidak ada, selainkan dia gunakan atas nama izin para agen pangkalan yang bukan wilayah agen pangkalan itu.”Ucapnya “annuwar” itu, dini hari kamis 25/05/2023 sekitar pukul.12.53.wib.
Masih, disebutnya “annuwar” itu. Menimpali komentarnya menyampaikan,”ballah gas. Adalah mafia agen tabung gas 3 kg dan 15 kg, yang terbesar. Makanya dia aman, pihak aparat penegak hukum (oknum per/orangan polisi) sudah dia setor, makanya juga. “Ballah” tidak bisa ditangkap oleh polisi,”pungkasnya kembali. Dia “annuwar” mengulaskan. Sekitar pukul.13.00.wib.
(Jihandak Belang Kaperwil Aceh/Team)