Kota Bekasi, MPN
Perhatian yang diberikan pemerintah terkait pengembangan usaha sektor mikro dan menengah secara langsung memberikan sinyal positif bagi upaya pemulihan ekonomi kerakyatan. Sinyal positif ini pun langsung dimanfaatkan kaum milenial dengan menekuni bidang kewirausahaan yang sedang berkembang belakangan ini.
Perkembangan usaha mikro dan menengah ini juga mendapat tanggapam positif dari Ketua Himpunan Pengusaha Kosgoro (HPK) 1957 Kota Bekasi H Zainul Miftah. Saat diajak berbincang belum lama ini, dia menyebut perhatian pemerintah untuk meningkatkan sektor ekonomi kerakyatan harus mendapat dukungan dari seluruh stakeholder, termasuk para pengusaha sukses.
“Menurut saya, pemerintah sudah maksimal memberikan perhatian untuk mengembangkan usaha mikro di Tanah Air, selaras dengan upaya pemulihan ekonomi setelah pandemi Covid-19. Banyak pelatihan kerja, juga pelatihan usaha, yang dilakukan pemerintah untuk memotivasi kalangan pemuda atau kaum milenial yang ingin bergelut di sektor ekonomi kreatif,” papar Zainul Miftah yang juga tercatat sebagai Fungsionaris Partai Golkar Provinsi Jawa Barat ini.
Lelaki yang populer disapa HZM ini menilai minat kaum milenial untuk menggiatkan bidang kewirausahaan semakin meningkat, seiring terbatasnya lapangan pekerjaan konvensional. “Kondisi ini tentu berdampak positif, dengan kewirausahaan, kaum milenial gak perlu lagi menggantungkan masa depannya dengan berharap bisa bekerja di pabrik, perusahaan, atau perkantoran,” tegasnya.
“Dengan berwirausaha, kaum milenial akan bisa mandiri, bisa lebih berkreasi. Bahkan jika usahanya berkembang, tentunya bisa membuka peluang lapangan kerja bagi orang lain,” papar HZM menambahkan.
HZM kemudian menaruh harapan besar terhadap bangkitnya perekonomian masyarakat melalui pengembangan usaha mikro dan menengah. “Saya meyakini bangsa kita akan bisa menikmati tahun keemasan yang akan kita jelang tahun 2045 nanti, asalkan kita sepakat menjadikan bonus demografi sebagai keberkahan untuk kita semua,” pungkasnya. (Mul)