MEDIAPATRIOT.CO.ID – Jakarta – PH Kreasi Jingga mengadakan Gala Premier Invitation film horor berjudul “Lantai 4” (Kenapa Jarang Ada di Lift). Film ini diputar di Epicentrum XXI (14 Agustus 2024). Film horor ini dibintangi oleh pemeran utama Yuki Kato, Tyo Pakusadewo, Inggrid Wijananrko, Ruth Marini, Aqila Nathaya, Nyimas Faza, Budi Kimbad, Juy Wow, Denny Imbiri dan artis pendukung lainnya, ini menampilkan cerita scenario yang ditulis Wahyu Nugroho dan disutradarai FX Purnomo dan Produser oleh Andi Sudirman.
Nyimas Faza ketika selesai menonton di Gala Premier film “Lantai 4” meluangkan waktunya untuk diwawancarai rekan-rekan media online.
Nyimas Faza berperan sebagai Wulan di film horor “Lantai 4” menjelaskan bahwa sebelumnya dirinya pernah main film horor dan film drama, dan untuk di film ini kebetulan saya dipilih sama sutradara Pak Wahyu karena saya juga pernah berproject dengan Pak Wahyu. Saya dipilih untuk jadi karakter Wulan yang adalah temannya Laura yang diperankan oleh Yuki Kato. Karakternya itu sebagai sahabat yang baik seperti membantu sahabatnya yang sedang kesulitan dan bahkan sangat merasakan kesedihannya. Ceritanya kita satu kampus gitu.
Walaupun sebenarnya si Wulan ini juga pasti takut, tapi dia penasaran dan dia mengalahkan rasa takutnya untuk membantu Laura. Banyak cerita gangguan kepada pemain lain di lokasi, tapi kalau untuk saya Alhamdulillah tidak ada. Terkait kesulitan sebenarnya film horor beda sama drama. Kalau drama itu mungkin lebih riil. Kalau horor kita harus mengimajinasikan karena itu nanti prosesnya diediting dan segala macamnya. Jadi kita harus bagaimana berekspresi tapi kita berimajinasi seakan-akan ada hantunya. Kalau drama kita langsung berhadapan dengan lawan main.
Film ini saya perankan yang sudah tayang itu film yang ke-4. Kalau untuk film horornya ini yang kedua, untuk yanh pertama sudah lama banget ketika saya masih termasuk pendatang baru sekitar tahun 2008/2009 ketika saya masih SMA. Saat ini masih ada dua film yang saya perankan belum tayang. Ada film horor yang mainnya sama Fauzi Baadilah sama Guntur Triyoga.
“Harapannya semoga banyak yang nonton. Pastinya itu harapan semua pemain, sutradara dan produser. Targetnya adalah sukses dan yang terbaik untuk film horor “Lantai 4″. Kalau penonton nya berapapun itu berarti rezeki nya seperti itu. Yang penting kita sudah berusaha yang terbaik. Alhamdulillah banget film ini setelah melewati pandemi kita bisa tayang. Karena masih banyak banget film yang antri, termasuk film saya yang lain. Jadi ini udah bersyukur banget filmnya bisa tayang berapa pun penontonnya kami sudah bersyukur banget. Semoga ini bisa menghibur. Kalau ada kurang-kurangnya kami mohon di maafkan dan dipahami. Semoga kedepannya kita bisa berkarya yang lebih baik lagi. Mungkin salah satu tadi saya barusan nonton,” tutupnya Nyimas Faza.