SUKABUMI,MPI – Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kabupaten Sukabumi meresmikan Gedung Promosi dan Pusat Pengembangan Produk IKM, yang terletak di Jl. KH. Anwari, Desa Citepus Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi Jawa Barat.
Rabu,( 27/9/2023).
Dari pantauan di lokasi, sedikitnya 42 Kelompok Usaha Bersama (KUB) Industri Kecil Menengah (IKM) ikut mempromosikan produk unggulannya di Gedung yang berdiri di atas lahan seluas 9000 meter persegi dan terdiri dari 3 lantai itu.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami mengatakan, dengan diberikannya infrastruktur penguatan terutama bagi pelaku IKM diharapkan bisa menimbulkan pertumbuhan ekonomi di lingkungan masyarakat Kabupaten Sukabumi.
“Dinas Perdagangan dan Perindustrian serta Koperasi dan UMKM yang ada di Kabupaten Sukabumi ini harus jadi motor penggerak ekonomi masyarakat,” ujar Marwan.
Selama ini, diakui Marwan, para pelaku IKM maupun UMKM kesulitan mempromosikan hasil produknya karena belum terfasilitasi. Misalnya saja, masyarakat masih belum mengenal Opak Jampang ataupun Hanjeli, yang mana produk tersebut menjadi salah satu produk unggulan di Kabupaten Sukabumi.
“Nah di tempat inilah promosi rutinnya harus terus dilakukan, sehingga masyarakat bisa mengetahui hasil produk IKM maupun UMKM yang ada di Kabupaten Sukabumi,” katanya.
“kemudian yang paling penting hasil produk ini bisa terjual dan bisa memberikan dampak peningkatan ekonomi keluarga,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian, Dani Tarsoni, menambahkan, konsep bangunan ini adalah konsep go green.
Dimana bangunan tersebut terdapat beberapa kaca dan ventilasi udara.
Dirinya berharap, dengan di bangunnya gedung promosi IKM di Kabupaten Sukabumi bisa menjadikan pusat pengembangan usaha pelaku UMKM, sehingga bisa menjadikan pelaku UMKM yang berbudaya dan berdaya saing.
Acara persemian gedung ditandai dengan makan opak khas Jampang bersama seluruh siswa sekolah dasar dan masyarakat. Dilanjutkan dengan peninjauan infrastruktur gedung dan boots IKM (Industri Kecil Menengah) oleh Bupati Sukabumi dan unsur forkopimda lainnya.
Pelaku usaha UMKM Tali Hijau Mamah Teten meminta,Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Sukabumi dalam hal ini Dinas Industri dan Perdagangan(Disdagin) serta pihak OPD terkait lainnya.
Serius membina dan membantu permodalan pelaku usaha di bidang IKM dan UMKM.
“Pemkab Sukabumi harus serius membina dan membantu permodalan usaha kami.
Jangankan untuk ikut promosi ,sekedar untuk memenuhi produksi produksi saja ,kita kesulitan akses permodalan dan pasarnya,”
keluh mamah Teten.
Hal senada disampaikan Ade Rabig,pelaku usaha IKM bidang aksesoris papan surfing bati fins Sukabumi.
“Kami kesulitan akses untuk mendapatkan bantuan dana dan alat-alat produksi.
Mengingat peran aktif Pemerintah Daerah, belum berpihak kepada kami,” jelasnya.
Reporter : Nana Supriatna
Kepala Biro: Sopandi
Editor: Hamdanil Asykar