Kab Bandung, MPN.
Kasdim 0624/Kab Bandung Mayor Chb (K) Sri Nurhaeni memimpin upacara HUT TNI ke 78 di Lapangan Makodim 0624/Kab Bandung Jalan Raya Soreang-Cipatik, Kamis (5/10).
Upacara yang diikuti oleh para Perwira Seksi Kodim 0624/Kab Bandung, Para Danramil Jajaran, anggota serta PNS berlangsung khidmat.
Dandim 0624/Kab Bandung Letkol Inf Hamzah Budi Susanto dalam amanat Panglima TNI yang dibacakan Kasdim 0624/Kab Bandung menyampaikan, TNI telah hadir dan menjalankan amanah sebagai garda terdepan sekaligus benteng terakhir negara Indonesia selama 78 tahun.
” berbagai ancaman, gangguan, hambatan dan tantangan terhadap kedaulatan serta keutuhan wilayah berhasil diatasi dengan baik,” ujar Panglima TNI dalam amanatnya.
Menurut Panglima TNI berbagai survey dari berbagai lembaga di tanah air, TNI telah mendapat tingkat kepercayaan masyarakat yang tinggi, Baik di dalam maupun luar negeri.
Untuk itu saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh prajurit TNI atas dedikasi, loyalitas dan profesionalitas yang telah ditunjukan.
Untuk itu, momentum ulang tahun ke 78 TNI, harus kita jadikan sebagai bahan intropeksi, berbenah demi mewujudkan TNI yang profesional, modern dan tangguh.
Dengan mengusung tema “TNI Patriot NKRI, Pengawal Demokrasi Untuk Indonesia Maju” Panglima TNI menegaskan, kekuatan TNI sebagai komponen utama pertahanan negara, berkomitmen untuk bersinergi dengan seluruh komponen bangsa dalam mengawal demokrasi demi mewujudkan Indonesia yang berdaulat, mandiri, maju dan sejahtera.
Dalam dekat akan dihadapkan pada pemilu serentak tahun 2024, dimana akan dilaksanakan pemilihan Presiden dan wakil Presiden, Anggota Legislatif serta Pilkada serentak di 548 Daerah, yaitu 38 Provinsi, 415 kabupaten dan 98 Kota.
TNI berkomitmen untuk menjamin keamanan dan kelancaran dalam rangka mewujudkan pemilu 2024 dengan aman, sampai juga sejuk.
Dalam amanatnya, Panglima TNI juga menekankan bahwa anggota TNI harus terus meningkatkan keimanan dan ketaqwaan sebagai landasan mental pada setiap pelaksanaan tugas.
Selanjutnya memegang teguh amanat Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan Delapan Wajib TNi serta Jaga terus kemanunggalan dan kepercayaan rakyat pada TNI.
Laksanakan komitmen netralitas, ikuti aturan, pedoman dan perintah yang telah diberikan terkait cara bersikap.
Sementara yang ke empat untuk terus menjalin kerjasama dan sinergitas dengan Polri, Kementrian dan Lembaga serta Komponen bangsa demi stabilitas keamanan nasional.
Yang terakhir, Panglima meminta seluruh anggota TNI menjaga nama baik TNI dimanapun berada, ingat bahwa tindakan sekecil apapun akan berdampak pada institusi TNI secara umum.
Rie.