Sidang Umum ke-3 Majelis Ummat Islam Indonesia (MPUI-I) pada 13-15 Oktober 2023 di Jakarta menyimpulkan sikap

Sidang Umum ke-3 Majelis Ummat Islam Indonesia (MPUI-I) pada 13-15 Oktober 2023 di Jakarta menyimpulkan sikap

Sidang Umum ke-3 Majelis Ummat Islam Indonesia (MPUI-I) pada 13-15 Oktober 2023 di Jakarta menyimpulkan sikap sebagai berikut :

1. Kehidupan berbangsa dan bernegara semakin deformatit menjauh dari cita 2 para pendiri bangsa yang menghendaki bangsa yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur. MPUII menyeru penguatan dakwah amar ma’ruf nahy munkar untuk memerangi kedzaliman dan meneggakkan keadilan dalam rangka menyelamatkan eksistensi NKRI.

2. Menhentikan obsesi pertumbuhan berbasis hutang dan investasi asing telah semakin menggerus kedaulatan, keadilan, dan kesejahteraan umum bagi seluruh rakyat Indonesia. Kasus di P. Rempang merupakan fenomena gunung es di mana masyarakat adat kehilangan martabat, sumber mencari nafkah, serta masa depannya. Kasus ini merupakan bukti terakhir rangkaian maladmimistrasi publik di mana hukum dibuat bukan untuk kepentingan publik, tapi untuk kepentingan penguasa dan investor asing.

3. Pembukaan UUD45 mengamanatkan keikutsertaan bangsa ini dalam melawan penjajahan dan ketertiban dunia berdasarkan perdamaian abadi dan keadilan sosial. MPUII Mengecam agresi dan berbagai kekerasan yang melawan hukum dan kepantasan pergaulan internasional oleh Israel atas Palestina. MPUI-I menyerukan solidaritas ummat Islam sedunia, terutama melalui Organisasi Konferensi Islam, untuk menghentikan agresi Israel untuk menyelamatkan bangsa Palestina menuju kemerdekaannya dan Bayt al Magdis.

4. Menyambut baik agenda politik nasional Pemilu 2024 agar dilaksanakan secara jujur dan adil sebagai instrumen suksesi kepemimpinan nasional, dan perbaikan sistem kehidupan berbangsa dan bernegara yang sesuai dengan Pembukaan UUD45.

5. Menganjurkan ummat Islam Indonesia untuk memilih pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden yang memenuhi kriteria sbb : beriman, bertagwa, peduli pada kepentingan ummat Islam, jujur (shiddig) amanah, cerdas dan peduli (tabligh), adil, tidak menggunakan politik uang.

Hotel Balairung, Jakarta, 15 Oktober 2023 Tgk. Dr. Hasanuddin Yusuf Adan MA.

Ustadz Asep Syarifuddin.

 

Red Irwan



Posting Terkait

Jangan Lewatkan