Yang Juga Caleg Partai PKB, Berkilah “Bahwa ADD Di Masa Jabatannya Sudah Dilakukan Pemeriksaan Oleh Pihak Inspektorat”
Terindikasi Pula, Seakan-Akan Sudah Bersih Tidak Ada Masalah Lagi, Menyangkut ADD Pada Saat Dia Menjabat.
ACEH, MPI – Sungguh sangat di sayangkan, dugaan “jahrin” salah satu seorang mantan pejabat kepala desa (kades) buluh dori km 11 kecamatan simpang kiri kota subulussalam provinsi aceh. Yang kini juga dirinya “jahrin” usai telah menjabat kades buluh dori km 11 itu, yang juga sebagai calon legeslatif (caleg) di salah satu partai pkb kota subulussalam daerah pemilihan (dapil) nomor urut 2 kecamatan simpang kiri subulussalam
Diduga berkilah, “bahwa anggaran dana desa (ADD) di masa jabatannya pada saat itu. Sudah dilakukan pemeriksaan oleh pihak inspektorat.” Cetusnya, sewaktu dirinya “jahrin” caleg berasal dari partai pkb itu. Terindikasi pula, seakan-akan sudah bersih tidak ada masalah lagi menyangkut add pada saat dia menjabat waktu itu.
Sesuai data informasi penyaluran dana desa buluh dori km 11 kecamatan simpang kiri kota subulussalam provinsi aceh, di peroleh kalangan sejumlah wartawan media online aceh ini. Lewat pdf dari kalangan nara sumber yang dapat di percaya, add di tahun 2019 beberapa tahun lalu. Dengan hitungan nominal global terperinci, di peroleh pada tahap ke 1 (pertama) senilai sekitar mencapai Rp.178.483.233. sejumlah 20 %,-telah di terima pada tanggal 31 mei 2019, lanjutan pada tahap ke 2 (dua) senilai sekitar mencapai Rp.356.966.466,- tertanggal di terima 15 juli 2019. Sejumlah, 40 %.
Berlanjut, informasi penyaluran dana desa buluh dori km 11 kecamatan simpang kiri kota subulussalam provinsi aceh. Pada tahap ke 3 (tiga), senilai sekitar mencapai Rp.356.966.476.- Sejumlah, 40 %. Dari hasil tahap-tahap ke 1, ke 2 dan ke 3. Yang telah di terima oleh mantan kades “jahrin” serta juga dirinya caleg partai pkb tersebut, dugaan fiktif. Diduga kembali, tidak semuanya dilakukan secara praktek kepada pihak desa buluh dori km 11 itu. Yang terdengar, hanya janji-janji palsu belaka saja.
Masih kata “jahrin”, sewaktu dirinya sempat menghubungi kalangan sejumlah wartawan media online. Melalui lewat whatsapp selularnya yang “jahrin” menghubunginya, dengan tambahan komentarnya terdengar kembali. “Ada lagi pak, masalahnya. Saya sedang ada acara, kalau tentang bolon mara itu. Memang ada saya suruh hubunginya bapak, memang sebelum saya mencalonkan caleg. Semua tentang add di masa saya menjabat, semua sudah dilakukan pemeriksaan lewat pihak inspektorat. Makanya sudah tidak ada lagi, permasalahan itu pak,” pungkasnya. Terindikasi berlagak sok bersih, kemarin minggu 05/11/2023 sekitar pukul.19.21.wib.
(Pasukan Ghoib Kaperwil Aceh/Team)