Kab Bandung, MPN.
Banyak nya sampah yang datang dari hulu anak sungai masuk ke aliran Citarum menjadi perhatian satgas Citarum sektor 8, Dansektor Kolonel Arm Hari Wibowo langsung memerintahkan anggota untuk melakukan antisipasi.
Dengan berbekal alat seadanya, Dansub 02 Serma Oman bersama anggota dan relawan terjun masuk ke anak sungai Malayu dan Babakan di Desa Mekarrahayu, Jum’at (17/11).
Perlahan lahan satgas sub 02 mengangkat ranting pohon yang menjadi penghalang sampah, selanjutnya sampah rumah tangga berupa streofom, plastik serta Pampers dimasukan kedalam karung untuk dibuang.
” Tadi sub 02 mengangkat sampah berbagai jenis yang berada di anak sungai Malayu dan Babakan, sampah itu berasal dari hulu anak sungai, akibat hujan deras terbawa dan menumpuk karena tertahan ranting dan batuan,” ujar Serma Oman.
Menurutnya, sampah itu selanjutnya dimasukan karung untuk dimusnahkan, sementara rumput dan semak yang menghalangi aliran air kami pangkas.
Dansektor 8 Kolonel Arm Hari Wibowo mengharapkan agar masyarakat paham, dampak dari membuang sampah sembarangan terutama ke anak sungai bisa menimbulkan musibah yang lebih besar lagi.
” Sampah dianak sungai apabila tidak segera diangkat akan terus menumpuk, apabila debit air tinggi maka akan menghambat aliran air, akibatnya air akan meluap,” ujar Dansektor.
Selain itu tambah Kolonel Arm Hari Wibowo, akibat kotor, penyakit akan mudah datang, sampah menimbulkan bau yang tidak sedap.
” saya berharap, warga yang tinggal di sekitar anak sungai apa ila membuang sampah, buanglah ke tong atau bak sampah yang disediakan, jangan sampai kita semua menyesal setelah terjadi bencana, jaga lingkungan kita dari penyakit dan musibah yang diakibatkan membuang sampah sembarangan,” tandas Dansektor 8.
Rie.
