Kab Tasikmalaya, MPN.
Pemandangan tidak mengenakan terlihat di saluran air di Kampung Cilegok RT 08/02 Desa Sukarame, dimana sampah menumpuk yang mengakibatkan aliran air terhambat.
Melihat kondisi tersebut, Danramil 1211/Singaparna Mayor Czi Wawan memerintahkan anggotanya untuk mengajak warga masyarakat mengangkat sampah agar aliran air kembali lancar.
” Sampah yang menumpuk di saluran air Kampung Cilegok selain bisa menimbulkan bau tidak sedap, juga bisa mengakibatkan banjir karena debit air yang datang saat hujan tidak dapat tertampung dengan baik,” ujar Danramil 1211/Singaparna, Jum’at (22/12).
Selain sampah lanjut Danramil, saluran air tersebut sudah terjadi pendangkalan akibat endapan lumpur, serta tumbuhnya rumput liar.
Dengan alat kerja sederhana, TNI bersama masyarakat bergotong royong mengangkat sampah juga lumpur yang selama ini menjadi penyebab aliran air terhambat.
Berbagai jenis sampah berhasil diangkat seperti plastik, streofom, botol air mineral sampai pempers, semua dimasukan karung dan dibuang ke tempat pembuangan sampah sementara.
” Sambil melaksanakan kerja bakti, kami juga memberikan himbauan kepada masyarakat sekitar agar tidak membuang sampah ke saluran air, karena sampah yang menumpuk selain mencemari aliran air juga bisa menimbulkan bibit penyakit,” tutur Kapten Czi Wawan.
Ditambahkan Danramil, menjaga kebersihan lingkungan merupakan tugas dan tanggung jawab bersama, jangan sampai kita sadar setelah terjadi bencana.
” Tidak henti hentinya anggota Koramil 1211/Singaparna memberikan pemahaman terkait lingkungan bersih dan sehat di wilayah binaan, karena apabila kita menjaga alam dengan baik, maka alam pun akan menjaga kita dari hal yang tidak diinginkan seperti bencana banjir atau longsor,” tutur Danramil 1211/Spa Kapten Czi Wawan.
Rie.