Kab Bandung, MPN.
Satgas Citarum sektor 8 terus melakukan pemantauan dan himbauan kepada pelaku industri yang berpotensi menghasilkan limbah cair berbahaya.
Mengembalikan ekologi sungai Citarum harus dilakukan dengan kerja bersama, himbauan tidak membuang limbah cair berbahaya langsung ke sungai Citarum terus digaungkan.
Disampaikan Dansektor 8 Kolonel Arm Hari Wibowo, penanggulangan limbah industri, sampah, kotoran hewan serta limbah domestik di sektor yang dipimpinnya terus menjadi prioritas.
” Sungai Citarum harus terbebas dari pencemaran, seluruh anggota di setiap sub sektor ditekankan untuk terus mengawasi segala macam limbah agar tidak masuk ke sungai Citarum tanpa diolah dengan baik,” ujar Dansektor 8.
Instruksi Dansektor langsung ditanggapi oleh Dansub sektor 03 Serka Toto Karta, bersama anggota dirinya melakukan pengawasan sambil memberikan himbauan agar para pelaku industri di Wilayah Desa Gajah Mekar terus menjaga komitmen menjaga kelestarian lingkungan.
” Sesuai dengan instruksi Dansektor 8, upaya edukasi terus dikedepankan, tetapi apabila ada yang masih nakal kami akan berkordinasi dengan pihak terkait seperti DLH serta Gakkum,” ucap Dansub 03, Senin (15/01).
Menurutnya, pola pendekatan yang selama ini dilakukan dengan mengajak seluruh pelaku industri sangat efektif.
” Tidak hanya kepada pelaku industri, tetapi para pengumpul sampah juga kami awasi, agar sektor 8 sub 03 yang saya pimpin bebas dari dari sampah dan limbah,” tandas Serka Toto Karta.
Rie.
