Purwakarta, MPN.
Penanaman pohon di sekitar bantaran sungai Citarum bertujuan untuk mengembalikan ekologi, selain menekan dampak perubahan iklim, penanaman juga mewujudkan lingkungan yang hijau dan asri.
Apabila Bantaran sungai Citarum dalam kondisi kritis, akan muncul hal yang tidak diinginkan seperti banjir dan longsor.
Penanaman harus dilakukan dengan tepat seperti pemilihan jenis pohon, waktu penanaman serta pemeliharaan.
Demikian disampaikan Dansektor 13 Kolonel Caj Rudi Priyanto SE, MM, saat memantau anggota satgas memilah bibit yang sehat untuk dilakukan penanaman di demplot pembibitan sektor 13, Rabu (17/01).
” Bibit yang akan ditanam harus kami pilah agar bisa tumbuh dengan baik, saat ini demplot pembibitan sektor 13 memiliki berbagai jenis pohon keras dan buah buahan yang disiapkan untuk penanaman sepanjang bantaran Citarum,” ucap Dansektor 13.
Menurut Kolonel Caj Rudi Priyanto SE, MM, menanam bibit pohon sangat mudah, siapapun bisa melakukannya, tapi hal yang paling sulit adalah bagaimana kita merawat pohon tersebut agar tumbuh dengan baik.
Dansektor menekankan, masyarakat akan dilibatkan dalam penanaman juga perawatan, karena menjaga kelestarian sungai Citarum merupakan tugas bersama.
Sementara Peltu Ade mengatakan bahwa, penanaman akan dilakukan secara berkala di beberapa titik lokasi yang dianggap kritis dan rentan mengalami longsor dan erosi.
” Setiap lokasi akan ditanami pohon keras dan buah buahan, agar pohon yang tumbuh hasilnya bisa bermanfaat bagi masyarakat banyak,” tutur Peltu Ade.
Rie.