JIExpo, Kamis, 15 Februari 2024 – Pilihan Helm Terjangkau Di Indonesia Dengan Proteksi Carbon Yang Sangat Aman Silahkan Coba Helm SMK dan Studds Harga Terjangkau Di Indonesia.
Kehadiran helm Studds dan SMK yang resmi dipasarkan di GIIAS 2023 menambah pilihan helm terjangkau di Indonesia. Studds dan SMK merupakan helm yang berasal dari India dan dibawa ke Indonesia oleh PT Prakarsa Bangun Sarana (PBS). “Brand Studds 50 tahun memproduksi helm, dan sejak 2016 mulai merambah ke kelas premium dengan merek SMK,” ujar Boy sebagai Sales Manager PT PBS mengulangi perkataan Managing Director Studds, Sidharta Bushan Khurana.
Adapun PT PBS merupakan distributor merek Shoei dan Komine di Indonesia, sementara PT Prakarsa Abadi Sentosa yang termasuk ke dalam Prakarsa Group merupakan distributor brand Nolan Group dan Shoei di Indonesia.
Helm SMK dan Studds sekaligus melengkapi portofolio range entry level di PBS. Studds dan SMK memiliki banyak varian helm, mulai dari open face, full face sampai modular. “Range harga Studds dan SMK mirip, yang membedakan hanya harga yang lebih terjangkau di Studds,” jelas Boy Septa, Sales Manager PT PBS.
Helm Studss sudah mengantongi sertifikasi SNI dan DOT. Yang menarik, range harga Studds mulai dari Rp 330 ribu untuk tipe Jetstar Classic open face sampai yang termahal Rp 640 ribu untuk tipe Downtown Full Face dengan grafis.
Sementara itu helm SMK dibanderol lebih mahal karena kelasnya menengah ke atas, tapi tetap terjangkau. Mulai dari Rp 870 ribu untuk tipe Stellar Sport Unicolor open face sampai yang paling mahal helm full face Titan Carbon Unicolor. Semua helm SMK sudah dilengkapi pin lock. “Produk unggulan yang full face karbon, harganya sangat terjangkau Rp 2,7 juta untuk warna solid,” ujar Avan Tjen, General Manager PT PAS.
Helm SMK sudah menganut sertifikasi ECE 22:05, DOT dan SNI. Saat ini semua helm Studds dan SMK masih dibuat dan dibawa langsung dari India. “Pabrik di India, desainnya internasional Eropa. Pabriknya ada 4 di India, sangat modern pabriknya” jelas Avan.
“Sudah mulai dijual, kami launch pertama di GIIAS. Setelah selesai, kami baru masuk distribusi ke pasar. Kami sudah menunjuk beberapa distributor di seluruh Indonesia yang sudah deal dengan kami,” pungkasnya. (*Irwan).