Tirta Peusada Milik Aset Pemkab Aceh Timur, Ke Lokasi Tambak Milik Pribadinya “Roky” Yang Mencapai Puluhan Hektar Serta Juga Mengatas Namakan Masyarakat Gampong Matang Neuheun Di Kecamatan Nurussalam.
ACEH, MPI – Terungkapnya, permasalahan penggunaan aset pemerintahan kabupaten (pemkab) aceh timur, diduga penuh skenario akal-akalan. Yang di lakukan oleh direktur pdam Tirta peusada air bersih kabupaten aceh timur sebutan sapaan sehari-harinya “pak is” alias “iskandar”.
Anehnya lagi, terpantau oleh kalangan sejumlah wartawan media online ini. Kemarin, 30 januari 2024 bulan lalu, beserta kalangan masyarakat desa gampong matang neuheun di kecamatan nurussalam kabupaten aceh timur. Bersama kalangan beberapa ASN aceh timur juga.
Dengan secara segelintiran himpunan informasi, diduga mantan x pejabat bupati timur “Roky”, dugaan menggunakan air bersih dan saluran piva asal miliknya pdam tirta peusada pemerintahan kabupaten (pemkab) aceh timur.
Ke lokasi areal lahannya tambak milik pribadinya, mantan x pejabat bupati aceh timur, “Roky”. Dibeberapa tahun yang lalu, yang diduga mencapai ratusan juta rupiah, dari nilai aset dugaan selama ini yang dia gunakan. Dari segi areal lahan tambak pribadinya “Roky”, yang mencapai puluhan hektar.
Ironisnya lagi, segelintiran tambahan himpunan informasi yang terdengar. Bahwa, adanya pemanfaatan penggunaan air bersih dan pemasangan saluran piva miliknya pdam tirta peusada itu. Selama semasa mantan x pejabat bupati aceh timur, “Roky” tersebut.
Parahnya lagi, ketika kalangan sejumlah wartawan media online ini. Sempat bertemu dengan sebutan “pak is” alias “iskandar” itu, pejabat direktur pdam tirta peusada kabupaten aceh timur, di lokasi desa alue bu kecamatan peureulak barat aceh timur. Tepatnya di jembatan mini, saat di lakukan konfirmasi dalam hal tersebut. Tentang adanya penyaluran air bersih serta pemasangan piva pdam tirta peusada aceh timur, yang berlokasi di tambaknya milik pribadi “Roky” mantan x pejabat bupati aceh timur itu.
Malah, terkesan tidak nyambung. Sebutan “iskandar” saat ditemui, dugaan pula. Lain ditanya, malah lain di sebutkan. Oleh sebutan, “pak is” tersebut. Dan dirinya sebutan panggilan “iskandar” itu, melibatkan masyarakat sekitar tambak. Pantauan kalangan sejumlah wartawan di sekitar tambak itu, tidak ada masyarakat yang menggunakan air bersih juga menggunakan saluran piva pdam tirta peusada aceh timur itu.
“Kalau masalah air yang di situ tempatnya “Roky” tambaknya pribadinya, siapa saja bisa menggunakan air bersih dilokasi tambak itu. Siapa saja bisa mensuplay air, mau insduatri. Pabrik semua bisa, kita bedanyakan pelayanan. Kalau mampu, kalau tidak mampu ngapain. Tapi kalau macam membuat pabrik es itu baru susah kita, saya pun angkat tangan. Tapi, kalau misalnya masyarakat yang berbisnis, membuat isi ulang. Itu bisa, karena adanya menggunakan galon-galon kecil itu. Kan ada, itu bisa mengambil air pdam. Tapi, kalau buat pabrik es. Untuk cetak-cetak, nah pdam belum mampu”. Katanya, “iskandar” yang terkesan ngawur saat di tanyain. Disinyalir pula, apa yang di sebutkan. Dugaan untuk menutupi boroknya, apa yang telah di perbuat, ke lokasi tambaknya pribadi milik “Roky” itu. Kemarin, 30/01/2024 sekitar pukul 18.47.wib.
(Pasukan Ghoib Kaperwil Aceh/Team)
