Bandung Barat, MPN.
Beberapa perenang handal di turunkan satgas Citarum sektor 9 dan BBWS untuk mengurai sampah yang sudah saling mengikat dan sulit diangkat.
Satgas Citarum dan BBWS membagi beberapa perenang di dua lokasi berbeda, sebagian mengurai sampah dan tanaman liar di bantaran sungai.
Sementara sebagian mengurai sampah yang bercampur eceng gondok di tengah sungai Citarum dengan menggunakan katamaran.
Dansektor 9 Kolonel Arm Hari Wibowo melalui Pasi Ops Lettu Suryana mengatakan, sulitnya sampah diangkat karena banyaknya tanaman eceng dan rumput liar yang sudah mengikat satu sama lainnya.
” Sampah yang mengikuti aliran air bisa diangkat menggunakan gacok dan jaring, sementara yang menumpuk harus di urai agar mudah diangkat,” ujar Lettu Suryana, Kamis (13/06).
Sampah yang sudah berhasil diurai, langsung diangkat ke atas katamaran dan dimasukan kedalam karung yang sudah dipersiapkan.
Ditambahkan Bamin Sektor Serma Itan, satu hari dua katamaran bisa mengangkat ratusan karung berisi sampah dan tanaman eceng dari tengah.
Asep Rochimin Paldam 02 BBWS menyampaikan, hari ini bbws menurunkan 45 personel yang dibagi dua, 30 orang bekerja di darat membersihkan bantaran dan sampah yang tersangkut, sementara 15 orang bergabung dengan satgas Citarum mengurai sampah.
” Sebelum nya sudah dipasang tambang, selain untuk menahan sampah, tambang juga berfungsi sebagai panduan anggota yang berenang mengurai sampah di tengah sungai,” tutur Asep Rochimin.
Para perenang lanjut Asep, wajib menggunakan pelampung dan helm untuk mengurangi resiko kecelakaan.
