Babinsa Koramil 1311-03/Petasia, Dukung Ketahanan Pangan Di Desa Mondowe

Morowali Utara, Mediapatriot.co.id – Babinsa Koramil 1311-03/Petasia Sertu Pamilu, terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung ketahanan pangan di wilayah binaannya.

Babinsa melaksanakan pendampingan pemeliharaan kebun jagung milik Bapak Arifin di Desa Mondowe, Kecamatan Petasia Barat. Kebun jagung ini memiliki luas sekitar 0,5 hektar dan merupakan salah satu upaya penting dalam mendukung program ketahanan pangan nasional, Jumat (21/6/2024).

Kegiatan pendampingan ini melibatkan Babinsa dalam berbagai aspek pemeliharaan kebun jagung, mulai dari penyiangan, pemupukan, hingga pemantauan pertumbuhan tanaman. Pendampingan ini tidak hanya bertujuan untuk memastikan hasil panen yang optimal, tetapi juga untuk memberikan edukasi dan bimbingan teknis kepada para petani setempat.

“Bersama-sama dengan masyarakat, kami berusaha untuk mendukung program ketahanan pangan yang dicanangkan oleh pemerintah. Melalui pendampingan ini, kami berharap dapat membantu meningkatkan produktivitas pertanian dan kesejahteraan para petani di Desa Mondowe,” ujar Babinsa yang terlibat dalam kegiatan tersebut.

Bapak Arifin, pemilik kebun jagung, menyambut baik pendampingan yang diberikan oleh Babinsa. Menurutnya, kehadiran Babinsa sangat membantu dalam mengatasi berbagai kendala teknis yang sering dihadapi para petani. “Kami sangat berterima kasih atas bantuan dan pendampingan dari Babinsa. Dengan adanya dukungan ini, kami menjadi lebih termotivasi dan optimis untuk mengembangkan usaha pertanian kami,” ungkapnya.

Kegiatan pendampingan ini merupakan bagian dari program ketahanan pangan yang dilaksanakan oleh jajaran Koramil 1311-03/Petasia. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kemandirian pangan masyarakat dan memastikan tersedianya bahan pangan yang cukup dan berkualitas di wilayah tersebut.

Menurut Sertu Pamilu, Koramil 1311-03/Petasia akan terus melakukan berbagai upaya untuk mendukung ketahanan pangan, termasuk melalui pendampingan teknis, pemberian bantuan sarana produksi pertanian, dan pelatihan bagi para petani. Dengan adanya sinergi antara TNI dan masyarakat, diharapkan ketahanan pangan di wilayah ini dapat semakin kuat dan berkelanjutan.

(Ardian Waeo)



Posting Terkait

Jangan Lewatkan