Kurangnya Optimalisasi Pelayanan Puskesmas Tanjung Lubuk Oki

Kayuagung oki. Mediapatriot.co.id Pemerintah Republik Indonesia berkomitmen untuk meningkatkan anggaran kesehatan dalam upaya menciptakan kesehatan masyarakat yang produktif salah satunya di dukung gedung kesehatan dan pasilitas pendukung yang baik.


Puskesmas kecamatan Tanjung lubuk yang begitu mewah setara dengan rumah sakit tipe D di dukung pasilitas ruang UGD 24 jam, ruang poli rawat jalan, ruang atmistrasi dan gedung rawat inap dengan kapasitas 14 tempat tidur, sayang pasilitas yang begitu mewah dan bagus tidak pernah di fungsikan dilihat dari barang ruang UGD seperti tempat tidur dan alat – alat lain seperti baru pada hal fasilitas dan gedung tersebut umurnya baru kurang lebih 2 tahun.


LSM Libra pimpinan ibu siti aisyah berkomentar hal tersebut di atas sangat heran kenapa pasilitas seperti ruang UGD barang – barang kelengkapannya seperti baru seolah-olah tidak di pakai pada hal puskesmas tanjung lubuk melayani 8 desa dan 1 kelurahan mustahil tidak ada orang sakit selamat 2 tahun puskesmas ini di resmikan,kata siti aisyah di kediamannya (16/7).


Diduga sosialisasi puskesmas ke desa – desa berupa program imunisasi gizi,posyandu lensia serta program kesehatan lainnya di duga tidak oktimal dari lapangan setidaknya para bidan serta pegawai puskesmas bisa memberitahukan kepada masyarakat tentang pasilitas yang ada di puskesmas tanjung lubuk cukup lengkap jadi tidak perlu lagi berobat di rumah sakit umum Kayuagung, ujar siti
Temuaan hasil investigasi LSM Libra di lapangan dan bertanya di masyarakat di 8 desa dan 1 kelurahan menemukan bahwa di tingkat desa memang benar kurangnya sosialisasi tentang pasilitas yang ada di puskesmas tanjung lubuk dan di duga dana bok di salah gunakan oleh kepala puskesmas tanjung lubuk pada hal dana bok tersebut sudah 2 tahun ada serta peruntukan dana bok tersebut sebagai dana penunjang kegiatan di lapangan serta dinas luar,ujar siti
Dugaan penyimpangan dana bok tersebut sudah saya laporkan kepada pihak polres oki melalui surat tertanggal 10 Juli 2024,kata siti aisyah
Maka dari itu media patriot mengkonfirmasikan hal tersebut kepihak puskesmas tanjung lubuk pada hari senin 15 Juli 2024 kepimpinan puskesmas tanjung lubuk bapak Husin alatas, SKM,bapak sekarang belum datang kata perawat jaga pada hal jam 9 pagi, pihak media patriot hanya mengisi daftar hadir tamu ke esok harinya selasa 16 Juli wartawan patriot datang hanya bertemu dengan perawat jaga mengatakan bapak sekarang ada di dinas kesehatan Kayuagung.


Penyusuran wartawan patriot di puskesmas tanjung lubuk serta memperhatikan pasilitas dan kondisi di puskesmas tanjung lubuk benar adanya yang di katakan oleh ibu siti aisyah LSM Libra dan selama dua hari dengan waktu hampir 1 jam pasien di puskesmas tanjung lubuk hanya 4 orang, salah satu pasien yang sempat kami wawancarai sangat menyesal degan buruknya pelayanan puskesmas tersebut, saya sudah menunggu 15 menit untuk ngobati anak saya cuman belum di panggil pada hal pasien baru saya sendiri, ujar sumber yang tak ingin disebutkan identitasnya.


Menjadi ironis di tempat pendaftaran pasien para bidan banyak yang ngobrol, semoga ke depan puskesmas kecamatan Tanjung lubuk menjadi puskesmas tempat pelayanan bukan tempat ngobrol dan pasilitas yang ada di gunakan peruntukannya dana puskesmas bukan untuk kepentingan pribadiguna. *andi



Posting Terkait

Jangan Lewatkan

Komentar