PD MUSLIMAT AL WASHLIYAH KAB. KAPUAS – KALIMANTAN TENGAHAMBIL LANGKAH NETRAL DALAM PILKADA SERENTAKTAHUN 2024.

Dra Hj. St Nurhasanah Muis, MPd.
Ketua PD Muslimat Al-Washliyah
Kab. Kapuas, Kalteng.

Kuala Kapuas, Mediapatriot.co.id.

Menyikapi kontestasi pilkada serentak, Pengurus Daerah Muslimat Al-Washliyah Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, ambil langkah netral.
Langkah tsb diambil dengan tegas untuk tidak mendukung pasangan calon (Paslon) yang berkontestasi dalam pilkada serentak. Sehingga kesepakatan ini perlu disampaikan kesemua pihak, dan PD Muslimat Al-Washliyah tetap konsisten terhadap kegiatan organisasi.
Karena Muslimat Al-Washliyah merupakan organisasi massa harus bersikap independen,

Penegasan dimaksud untuk mengantisipasi terhadap pengurus serta anggota PD Muslimat Al-Washliyah yang secara personal mengkait-kaitkan dukungan kepada Paslon tertentu.
Kesepakatan mengambil langkah ini, berdasarkan hasil rapat tanggal 05 Oktober 2024 pada hari Sabtu di Sekretariat Jl Cilik Riwut Kuala Kapuas, yang dihadiri pengurus dan sejumlah anggota.
“Demikian ungkap Dra Hj St Nurhasanah Muis, MPd, Ketua PD Muslimat Al-Washliyah Kabupaten Kapuas, Via WhatsApp kepada awak media, Sabtu (05/10/2024)

Ketegasan ini juga perlu ditekankan agar pihak berkompeten tidak menyeret ormas ini keranah politik mengingat tahapan pilkada saat ini sedang berjalan, maka dari itu
secara organisatoris PD Muslimat Al-Washliyah menyatakan tidak berpihak terhadap Paslon.

Mengingat situasi akhir akhir ini menghangat, dan suhu politik cukup tinggi, karena sudah memasuki tahapan Pilkada
Sehingga PD Al-Washliyah Kabupaten Kapuas,
dalam menyikapi kondisi Pemilukada serentak ini menyatakan netral dan tidak berpihak terhadap salah satu paslon manapun.

Ketegasan ini perlu disampaikan untuk mengantisipasi image (pandangan) masyarakat yang terkadang mengkaitkan salah satu organisasi identik mendukung salah satu Paslon tertentu, padahal tidak demikian,
meskipun setiap kali dalam menggelar kegiatannya selalu mendapat kunjungan dari pihak simpatisan salah satu Paslon, namun pengurus PD Muslimat selalu bersikap netral,
dan tidak membawa pesan sponsor ketika melaksanakan kegiatan dimasyarakat.

KEGIATAN DAN KEPENGURUSAN PD MUSLIMAT AL-WASHLIYAH

Keberadaan Muslimat Al-Washliyah adalah salah satu ormas keagamaan di Kabupaten Kapuas yang aktiv kiprahnya dimasyarakat,
Sehubungan dengan itu tentu elemen masyarakat dapat menilai, menyikapi kiprah yang dilaksanakan PD Muslimat Al-Washliyah, agar tidak salah persepsi, dan tidak menimbulkan image masyarakat yang tidak semestinya, sehingga tak jarang ada pihak pihak tertentu yang memanfaatkan moment.
Mengingat ormas ini bergerak diberbagai bidang, diantaranya, seperti bidang pendidikan, sosial keagamaan, ekonomi dll, sehingga perlu diluruskan, bahwa visi dan misi organisasi ini hanya untuk kemaslahatan ummat.

Seiring dengan berjalannya waktu, perjalanan organisasi Muslimat Al-Washliyah ini telah aktiv menjalankan programnya,
salah satu program rutinnya, pengajian Manaqib St Khadijah Al-Kubro yang dirangkai dengan kegiatan sosial keagamaan lainnya.
Khusus pengajian Manaqib St Khadijah Al-Kubro dilaksanakan rutin setiap bulan sekali dengan masing-masing tempat dan lokasi yang berbeda.

sedangkan program rutin lainnya yakni pengajian yang dibarengi dakwah diadakan setiap hari, kegiatan berlangsung di musholla, langgar, dan Mesjid.
Kegiatan yang dijalankan ini
implementasi yang diatur dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD & ART) organisasi tsb.

PD Muslimat Al-Washliyah Kabupaten Kapuas, terbentuk tahun 2023, selaku ketua Hj.St Nurhasanah Muis, MPd. Sekretaris Hj Rafiah, SKP dan Bendahara Maria Suci Lestari, MM. kepengurusan ini dikukuhkan bulan November 2023, dilengkapi beberapa seksi, diantaranya ;
Seksi Dakwah,
Seksi Pendidikan
Seksi Sosial Ekonomi
Seksi Kesehatan,
Seksi Koperasi, dan Perdagangan

Sejak berdirinya PD Muslimat Al-Washliyah, seiring dengan berjalannya waktu organisasi ini memiliki jaringan kepengurusan di dibeberapa wilayah kecamatan, seperti Kecamatan Basarang, Kecamatan Selat, serta beberapa Kecamatan lain masih dalam tahap konsolidasi organisasi, Dmk (Ahza).