Purwakarta, MPN.
Memasuki musim penghujan, debit air sungai akhir akhir ini cenderung naik, sehingga sampah yang terbawa aliran air tersangkut di bantaran.
Menanggapi hal tersebut, satgas Citarum sektor 13 Sub 01 Dan Sub 05 serentak menggelar pembersihan tanam serta rumput liar yang tumbuh mengganggu aliran air sungai Ciseuti di Desa Sukahaji dan sungai Cigandasoli di Desa Gandasoli, Selasa 12 November 2024.
Dikatakan Dansektor 13 Kolonel Arh Suroso, aksi pembersihan bantaran sungai serentak dilakukan karena sudah mulai memasuki musim penghujan.
” Kami antisipasi semua sungai yang bermuara ke Citarum, tidak berpotensi membawa sampah yang bisa menyebabkan pencemaran,” ujar Dansektor 13.
Menurutnya, tanaman dan rumput liar yang tumbuh subur bisa menjadi hambatan bagi aliran sungai, jadi semua harus ditata dan diperbaiki apabila ada indikasi terjadinya erosi.
Ditambahkan Dansub 05 Serka Agun, semua anak sungai yang masuk wilayah sub nya, setiap hari terus dilakukan penyusuran, jangan sampai ada lokasi yang bisa berpotensi terjadi penumpukan sampah kiriman.
” Arahan Dansektor 13 jelas bahwa seluruh satgas Citarum harus memastikan sungai bebas dari berbagai jenis sampah,” tutur Serka Agun,
Hal yang sama juga disampaikan Dansub 01 Serka Subur, setiap hari dirinya terus mendatangi warga yang tinggal di sekitar sungai untuk diajak bersama sama membersihkan dan menjaga kelestarian sungai.
” Dengan diawali sosialisasi, kami lantas mengajak warga turut serta membersihkan sampah atau bantaran sungai, dan terbukti warga antusias bahkan mereka siap dengan sukarela bersama satgas Citarum menjadikan sungai bersih bebas sampah,” ungkapnya.
Serka Subur berharap, tidak ada lagi sumbatan pada aliran sungai yang bisa mengakibatkan banjir, dirinya terus menghimbau agar fungsi sungai kembali menjadi sumber kehidupan.
Rie.