Beberapa analis dan penggiat masyarakat, termasuk Dr Eleonora Moniung, SH, MH, Jeirry Sumampouw, STh, MSi, Ir W Donald R Pokatong, MSc, PhD, Tedy A Matheos, SE, MM, Dr Dicky D Poluan, Dr Julianus Henoch Sumual, MH, Dr Rudy J Sumampouw, SE, dan Dr Siti Hadijah, berpandangan bahwa Partai Golkar dan Gerindra memberikan sambutan positif terhadap pemerintahan Joko Widodo pada masa itu. Diskusi bebas yang diselenggarakan oleh Sam Ratulangi Institute (Srin) di Jakarta menyuarakan berbagai pandangan terkait sikap kedua partai tersebut.
Menurut para analis, sikap positif Golkar dan Gerindra terhadap Joko Widodo menunjukkan arah politik yang mengutamakan kepentingan nasional. Hal ini sejalan dengan upaya untuk memperkuat stabilitas politik di Tanah Air. Dr Eleonora Moniung menyatakan, “Sikap positif Golkar dan Gerindra terhadap Jokowi menandakan bahwa kedua partai tersebut memiliki keinginan untuk bekerjasama dalam membangun Indonesia lebih lanjut.”
Jeirry Sumampouw, STh, MSi, menambahkan, “Kedua partai tersebut juga menunjukkan kesiapan untuk melakukan kompromi demi kepentingan bersama.” Sementara itu, Ir W Donald R Pokatong, MSc, PhD, menekankan pentingnya solidaritas politik di tengah dinamika perpolitikan Tanah Air. “Sikap apresiatif terhadap pemerintahan Jokowi menunjukkan bahwa Golkar dan Gerindra memiliki kesadaran akan kebutuhan akan kesinambungan pemerintahan yang stabil,” ujarnya.
Tedy A Matheos, SE, MM, menyatakan optimisme terhadap kerjasama antara Golkar, Gerindra, dan pemerintahan Jokowi. “Dengan sikap positif kedua partai tersebut, kita bisa mengharapkan aliansi politik yang memberikan manfaat bagi masyarakat,” katanya.
Dr Dicky D Poluan, Dr Julianus Henoch Sumual, MH, Dr Rudy J Sumampouw, SE, dan Dr Siti Hadijah juga memberikan pandangan positif terhadap sikap Golkar dan Gerindra terhadap Jokowi.
Menurut mereka, dukungan dari kedua partai besar tersebut membuka peluang bagi pergeseran politik di Tanah Air. “Hal ini juga memberikan inspirasi bagi para penggiat politik untuk terus berupaya membangun partai politik baru yang berbasis pada kepentingan nasional dan kesinambungan pembangunan,” ungkap Dr Siti Hadijah.
Dengan demikian, sikap positif dari Golkar dan Gerindra terhadap Jokowi menjadi pendorong bagi para analis dan penggiat masyarakat untuk terus mengoptimalkan peran mereka dalam merumuskan arah politik yang progresif dan berdampak positif bagi Indonesia.(Tommy Karwur/Red)
Komentar