Komunitas Asah Manah Berbagi Rasa di Puncak Ramadhan.

Tegal,mediapatriot.co.id – 27Maret 2025.Jelang Puncak Ramadhan Komunitas Asah Manah Pangkah,sebagai wadah Berhimpun para penulis dan Jurnalis di Tegal Raya,Tahun ini kembali berupaya “Berbagi rasa”. Rasa persaudaraan,rasa paseduluran dan rasa kebersamaan diantara kaum penulis dan para jurnalis pada lingkungan sekitar ditandai dengan upaya berbagi Rizki pada 16 orang yang masuk kategori;anak yatim,piatu,yatim piatu, keluarga manula kurang mampu dan beberapa anak yang masuk kategori tidak mampu.

Ketua Komunitas Asah Manah Tegal Diah Setyowati (63)menuturkan lewat sambutannya bahwa ia merasa bersyukur membangun komunitas para penulis dan Jurnalis ini selama 16 tahun. “Memang belum Banyak yang bisa kami perbuat untuk melakukan perubahan yang signifikan di lingkungan keluarga dan kampung ini,tapi jika tahun lalu kami mampu mengupayakan kepedulian terhadap 50 janda janda dan keluarga kurang mampu,kali ini di masa sulit ini upaya kami berdua memperkuat keberadaan Komunitas Asah Manah yang tak pernah kenal rasa menyerah.

Kami mengucapkan terima kasih pada para Donatur utamanya dari Pihak BRI yang mau berbagi kepada Pak Harris Turino Anggota DPR-RI yang tak pernah bosan mendukung program kami serta bapak RosaMulya Aji dan para pengusaha kontraktor serta kepala desa yang ada di kecamatan Pangkah yang tak bosan bosan menyokong kegiatan kami sekali lagi kami ucapkan Terimakasih yang sebesar besarnya.Adapun kepada anakanak dan keluarga tidak mampu yang hari ini kami berikan bantuan sembako semoga bisa dimanfaatkan untuk membayar fitrah serta merayakan Hari Raya Idul Fitri 1464H.dengan sedikitnya menikmati kemanisan lebaran setelah sebulan berpuasa.

Pesan ibu jangan diliat jumlah atau besar kecilnya bantuan. Tapi harus diingat selama hidup meskipun kita ada dalam kesulitan dan kekurangan.jika hendak berbagi wujudkan niat berbagi pasti Allah memberi jalan untuk dikobulkan.”usai penyerahan bantuan untuk 16 orang di masa sulit dan disaat banyak yang sakit,Acara penyerahan bantuan pun ditutup dengan doa oleh Al ustad Rahmat Susilo dari Adiwerna Tegal.

Suasana kian sahdu setelah disuguhi beberapa puisi dari penyair Iwang Nirwana dan gerak nurani masWahyu Ranggati.acara berakhir bada isya anak anak penerima bantuan tersenyum bangga.(Nurdibyo).



Posting Terkait

Jangan Lewatkan

Komentar