Kota Bekasi, MPN
Ada Curhat (curahan hati) yang disampaikan H Dana Satria, salah seorang tokoh masyarakat Kecamatan Mustikajaya, saat kegiatan Festival Adu Bedug dan Dondang tahun 2025 yang digelar Minggu (27/4). Hajat akbar ini dilaksanakan di Stadion Mini Natrom Nursyamsu, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi.
Festival Adu Bedug dan Dondang ini dihadiri Wali Kota Bekasi Tri Adhianto, Sekretatis Daerah (Sekda) Kota Bekasi Junaedi, anggota DPRD Kota Bekaei dari Fraksi Golkar Doddy Sukmawirawan, dan Camat Mustikajaya Jaya Eko Setiawan. Sementara, rangkaian festival seni budaya ini diikuti kontingen dari empat kelurahan yang menampilkan kreasi dondang dan bedug yang unik dan menarik.
Saat menyampaikan sambutannya, H Dana Satria menyampaikan harapannya agar Pemkot Bekasi melakukan penataan Stadion Mini Natrom Nursyamsu agar bisa dimanfaatkan sebagai sarana olahraga sepakbola yang lebih layak lagi.”Kondisi lapangan stadion mini ini belum memenuhi syarat untuk pertandingan sepakbola, harus ada penataan yang lebih baik,” ungkapnya.
“Sampai saat ini Kecamatan Mustikajaya belum memiliki sarana olahraga yang memenuhi standar nasional apalagi internasional. Ini perlu mendapat perhatian dari Pemkot Bekasi,” tegas Dana.
Lebih lanjuta Dana juga berharap adanya sanggar seni budaya yang bisa digunakan masyarakat untuk tetap melestarikan seni dan budaya asli Mustikajaya. “Sanggar ini nantinya bisa digunakan para siswa, tokoh masyarakat termasuk para budayawan untuk terus memperdalam nilai-nilai seni dan budaya peninggalan leluhur kita,” katanya.
Dana kemudian berharap Pemkot Bekasi memperhatikan usulan ini. “Harus ada peningkatan, sehingga ajang pelestarian seni dan budaya sepert Festival Adu Bedug dan Dondang ini lebih semarak dan berkualitas, baik dari segi semarak pawai hingga ketersediaan sarana yang memadai,” pungkasnya. (Mul)
Komentar