Diduga Besarnya Dana Proyek Pengerasan Badan Jalan Kampong Paya Katenggar Raub Keuntungan

ACEH TAMIANG, MPI – Sesuai hasil pantauan oleh awak media online mpi aceh ini, diduga besarnya anggaran dana pelaksanaan pekerjaan proyek pengerasaan badan jalan kampong paya ketenggar kecamatan manyak payed kabupaten aceh tamiang.

Dengan, adanya plang papan nama kegiatan yang kini telah dikerjakan oleh pihak peramgkat desa paya katenggar tersebut. Pemerintahan kampong paya katenggar kecamatan manyak payed aceh tamiang tahun 2023, nama paket kegiatan. Pengerasan jalan kampong, volume kegiatan.920 (sembilan ratus dua puluh) meter, lokasi kegiatan. Paya katenggar, pagu anggaran. Rp, 207.159.000, honor tpk. Rp, 1.500.000, upah tenaga kerja. Rp, 10.500.000, bahan baku/material. Rp, 162.220.000, sewa alat. Rp, 32.000.000, adm kegiatan. Rp,939.000, sumber dana. Dds, cara pengadaan. (Pkt) padat karya tunai, pelaksana kegiatan. TPK (tim pelaksana kegiatan), waktu pelaksana. dua belas (12) bulan, dugaan telah terlaksana pekerjaan proyek tersebut.

Dijadikan manfaat raub keuntungan ajang bisnis mereka, pasalnya. Yang menjadi tanda tanya, hasil yang telah mereka kerjakan itu, terpantau dari bahan baku pengerasan badan jalan lorong tersebut. Bercampur dengan batu jenis kerikil atau split, dan juga terpantau kini telah tipis dari lapisannya.

Selanjutnya, dari segi sewa alat. Yang tercantum dari plang papan nama kegiatan, tidak tertulis jenis sewa alat apa. Menjadi bertanya-tanya besar???, selanjutnya kembali. Dari segi upah kerja. Yang mencapai puluhan juta rupiah, sepanjang badan jalan dikerjakan 920 meter. Bahkan pula menggunakan sewa alat yang diduga tak jelas nama alat yang disewa itu, yamg terakhir disebut dalam plang papan nama kegiatan tersebut.

Ditambah lagi, dari nilai anggaran dana bahan baku/material. Yang mencapai, ratusan juta rupiah. Selanjutnya, dari segi honor tpk bersama adm kegiatan. Mencapai jutaan rupiah, yang diduga menjadi raub keuntungan ajang bisnis mereka.

Ketika awak media mpi aceh ini, mencoba bertanya/berkonfirmasi dengan masyarakat sekitar. Salah satu seorang wanita tempat warung gorengan pisang, dengan ibu-ibu tersebut, tentang yang mengerjakan proyek pengerasan badan jalan lorong itu. Dari pihak mana yang mengerjakan proyek itu.

Salah seorang wanita ibu-ibu itu, yang enggan namanya mau dissbutkan. Dia berkata,”kalau yang mengerjakan proyek tersebut. Adalah pihak desa, cuma saya tidak tau siapa yang kerjakan. Lebih bagus bapak temui saja kepala dusunnya, karena kepala dusunnya lebih tau,”ucapnya ibu-ibu itu. Kepada awak media mpi aceh tersebut, pada tanggal 05/04/2023 sekitar pukul.16.10.wib.

(Jihandak Belang Kaperwil Aceh)



Posting Terkait

Jangan Lewatkan