SAAT DITANYAI OLEH JURNALIS, OKNUM PEGAWAI BANK BSI ACEH TIMUR, “MUKHLIS” ADANYA PEMBERITAAN MEDIA ONLINE ACEH, DIDUGA PURA-PURA SETEL PEKAK ALIAS SETEL KEBAS OKNUM TERSEBUT.

Hasil Terbitan Dua Media Online Di Aceh.

ACEH, MPI – Sungguh sangat disayangkan, salah satu oknum pegawai bank BSI di kabupaten aceh timur. Sebut saja panggilannya, “Mukhlis”. Saat Ditanyai (dikonfirmasi) tentang adanya pemberitaan di beberapa media online aceh, kini menjadi “viral” secara publik.

Masing-masing berjudul beserta situs webnya,DUGAAN OKNUM PEGAWAI BANK DI IDI, DILAPORKAN KE POLRES ACEH TIMUR.😡😡😡😡😡😡😡😡😡😡😡😡😡😡😡😡😡😡😡😡😡https://www.mediapatriot. co.id/2023/07/14/dugaan-oknum-pegawai- bank-di-idi-dilaporkan-ke-polres-aceh-timur/

Setelah di lakukan langsiran terbitan berita yang telah terjadi itu, kepada “Mukhlis” oknum pegawai bank BSI di kabupaten aceh timur. Kepada nasabahnya, sebut saja, “AM” sebagai korban pemalsuan tanda tangan tersebut.

Yang didampingi oleh kuasa hukumnya, yayasan advokasi rakyat aceh (YARA). Kini telah melaporkan “Mukhlis” ke mapolres kabupaten aceh timur, selalu oknum pegawai bank BSI tersebut. Karena dugaan telah melakukan kerugian terhadap nasabahnya sendiri, dengan cara memalsukan tanda tangan “AM” yang sebagai guru dan juga nasabah bank BSI aceh timur.

Paranya lagi, sewaktu kalangan wartawan/awak media online aceh ini. Sempat pernah menyampaikan kepadanya “Mukhlis” itu, terkait adanya pemberitaan di beberapa media online aceh. Melalui chat WhatsApp selularnya “Mukhlis”, ketika dikonfirmasi kepadanya. Kemarin sabtu 15/07/2023, sekitar pukul.22.27.wib.

Hasil Konfirmasi Oleh Oknum Pegawai Bank BSI Aceh Timur
Konfirmasi Yang Ke Dua Kalinya

Meminta setetmen dan juga komentar darinya “Mukhlis”, namun. Malah oknum pegawai bank bsi kabupaten aceh timur tersebut, merespon dan membalasnya lewat selular chat whatsappnya. Yang diterima oleh kalangan wartawan/awak media online tersebut.

“Wa’alaikumsalam, dengan siapa ya pak?.. Iyaaa baik, Itu sedang saya pertanggung jawabkan pak. Semoga selesai. Mohon doa-nya saja, Nantik yaa pak. Saya sedang dalam perjalanan menuju kampung, Baik pak. Nantik akan saya konfirmasi ya pak,”tuturnya “Mukhlis” tersebut. Pada saat itu juga, sekitar pukul.22.35.wib.

Diduga kembali, “mukhlis” tersebut. Terkesan pula, pura-pura setel pekak alias juga pura-pura setel kebas sewaktu dilakukan tanya jawab (berkonfirmasi) denganya itu. Ironisnya kembali, setelah dilakukan laporan polisi (LP) ke mapolres kabupaten aceh timur itu. Pihak keluarga korban, yang diduga telah dilakukan tanda tangan palsu terhadap dugaan pelaku yaitu “Mukhlis” oknum pegawai bank bsi Aceh timur tersebut.

Kini terdengar oleh pihak keluarganya korban “AM” itu, sesuai adanya laporan polisi (LP). Dengan, surat tanda terima laporan polisi. Bernomor, STTLP/130/VII/2023/SPKT/POLRES ACEH TIMUR/POLDA ACEH. Pelapor “AM”, dikeluarkan di peudawa pada tanggal 13 juli 2023. Atas nama Kapolres aceh timur KA.SPKT u.b kanit II “baihaiqi” inspektur polisi dua NRP, 75080063 ditanda tangani dan bersetempel basah dalam laporan polisi tersebut.

Menurutnya kembali, dari pihak keluarga korban “AM” sebagai nasabahnya “mukhlis” oknum pegawai bank bsi aceh timur itu. Mengatakan usainya di tanyai oleh kalangan wartawan/awak media online aceh ini,”Ya bang. Kasusnya masih dalam proses pengembangan oleh pihak Polres Aceh Timur. Belum ada informasi terbaru sampai saat ini. Ya. klw orang polres sudah konfirmasi. Mgkin hari selasa atau rabu, Oke. Ya bg..”Katanya demikian, sampai nanti adanya informasi tambahan pada Minggu depan, kemarin itu juga sekitar pukul.00.19.wib.

(Jihandak Belang Kaperwil Aceh/Team)



Posting Terkait

Jangan Lewatkan