Tiga Warga Panton Rayeuk T Kembali, Diduga Terpapar Gas Beracun Satu Di Antaranya Anak-Anak

ACEH TIMUR, MPI -Diduga tiga warga masyarakat dusun buket mamplam gampong panton rayeuk T kembali, diduga terpapar gas beracun h2s mereka mengalami sesak nafas dan tenggorokan kering demikian disampaikan oleh salah satu warga dusun tersebut. Saipul Bahri (45), kepada media ini kamis 28 september 2023.

Lebih lanjut lagi, dalam keterangannya kepada kalangan wartawan/awak media online nasional aceh ini. Bahwa saat baru pulang dari pengungsian tadi, ujarnya kami kembali kerumah sekitar pukul.08:00.wib. Namun, sampai dirumah saya mencium bau telur busuk dan seperti bau bangkai yang menyebabkan sesak nafas dan tenggorokan kering dan perut merasa panas dan sulit untuk bernafas demikian ujar Saiful Bahri.

dan korban lainnya Maryani (36) kepada kalangan wartawan/awak media online nasional aceh ini, menyampaikan bahwa kami tadi kembali ke dusun buket namplam gampong panton rayeuk T kecamatan banda alam kabupaten aceh timur. Iyanya menyampaikan kepada kalangan wartawan/awak media online nasional aceh ini, bahwa sampai saya pulang dari pengisian dari kantor camat banda alam sekitar pukul.11.00.wib.

Sesampainya diteras rumahnya Maryani mencium bau tak sedap seperti telur busuk lampu terbakar yang menyesakkan dada dan saya merasa pening pening ujarnya dan anak saya juga Muhammad Haikal 7 tahun mengalami demam tinggi, ujarnya.

Pada hal, kami sudah dibolehkan pulang ketempat jika seperti ini kejadiannya tentunya saya tidak akan pulang dulu kalau tempat kami masih ada bau gas yang menyebabkan anak saya juga mengalami demam. Ungkap Maryani, saat ditanya oleh kalangan wartawan/awak media online nasional aceh ini di puskesmas banda alam.

Berdasarkan, pantauan kalangan wartawan/awak media online nasional aceh ini. Ke tiganya, saat ini masih dirawat di puskesmas kecamatan banda alam kabupaten aceh timur.

Saat di konfirmasi kalangan wartawan/awak media online nasional aceh ini, melalui hp sellulernya. Humas medco melalui chat whatsappnya, bapak rahmat. Kami masih pelajari bang, belum dapat info lengkap dari tim medis kita di lapangan kita tunggu dulu kabar dari tim di lapangan ya bang tuturnya.

(Pasukan Ghoib Kaperwil Aceh/Team)



Posting Terkait

Jangan Lewatkan