Garut, MPN.
Komandan Korem 062/Tn Kol Arh Rudi Ragil SP, S.Sos, M.Si., diwakili Kepala Staf Korem 062/Tn Letkol Inf Ageng Wahyu Romadhon, S.I.P., menghadiri kegiatan Upacara Penutupan Pendidikan Bela Negara (PBN) Universitas Garut Tahun Akademik 2022/2023 dan 2023/2024. di Alun – Alun Kab. Garut. Senin (18/12).
Pendidikan Bela Negara (PBN) Universitas Garut sangat diperlukan untuk pembinaan karakter, penguatan revolusi mental dan mempersiapkan mahasiswa dalam menghadapi ancaman, seperti; penyalahgunaan Narkoba, paham radikalisme, bencana alam, konflik antar mahasiswa dan penyebaran penyakit menular.
Dalam pelaksanaan Upacara Penutupan Pendidikan Bela Negara (PBN) Universitas Garut ini, bertindak sebagai Inspektur Upacara Danyonif 303/SSM Letkol Inf Slamet Faojan M. Han., kemudian selaku Komandan Upacara Pasiops Yonif 303/SSM Kapten Inf Rohim Edi Yuniarto, S.T. Han., serta diikuti ± 3140 peserta upacara baik dari para Dosen maupun dari Mahasiswa Universitas Garut.
Danyonif 303/SSM Letkol Inf Slamet Faojan M. Han., dalam amanatnya menyampaikan, ucapan selamat kepada seluruh Mahasiswa yang telah selesai mengikuti kegiatan Pendidikan Bela Negara dalam keadaan aman tanpa adanya halangan sesuatu apapun. Kemudian ucapan terima kasih juga disampaikan kepada para pelatih yang telah mendedikasikan waktu, tenaga serta pikirannya untuk memberikan pelatihan yang terbaik kepada seluruh Mahasiswa Universitas Garut.
” Latihan Dasar Kepemimpinan dan Kedisiplinan yang dilaksanakan selama ± 4 hari tiap gelombangnya, dengan materi seperti PBB, Wawasan Kebangsaan, Kepemimpinan Lapangan, 4 Pilar Kebangsaan, Proxy War, Out Bond serta materi kedisiplinan lainnya diharapkan dapat meningkatkan disiplin dari diri Mahasiswa serta dapat meningkatkan rasa cinta tanah air, dimana sikap tersebut akan lebih baik apabila di implementasikan baik di Kampus maupun di kehidupan masyarakat.” Pungkasnya.
Pada kesempatan selanjutnya, Rektor Unversitas Garut Dr. Ir. H. Abdusy Syakur Amin, M. Eng. Ipu., dalam sambutannya menyampaikan Pendidikan Bela Negara ini merupakan suatu implementasi dari misi Universitas Garut, yaitu meningkatkan rasa cinta kepada tanah air, nilai – nilai budaya dan kearifan lokal serta bersedia untuk membela Negara dan Bangsa serta menjunjung tinggi pancasila dan UUD 1945.
” Pada hari ini Pendidikan Bela Negara diikuti 3064 Mahasiswa Universitas Garut, dan merupakan suatu rangkaian kegiatan yang dilaksanakan oleh Universitas Garut bekerja sama dengan Yonif 303/SSM dan telah menyelesaikan kegiatan sebanyak 11.907 orang Mahasiswa. Kegiatan ini merupakan suatu kebanggaan bagi kami yang mana harapannya anak didik kami bisa menjadi orang – orang yang hebat, tangguh, setia kawan dan punya kepekaan sosial serta optimisme untuk membangun Bangsa dan Negara.” Ungkapnya.
Setelah pelaksanaan Upacara, kegiatan dilanjutkan dengan pelaksanaan Demo bongkar pasang senjata oleh perwakilan Mahasiswa Universitas Garut dan penampilan Bela Diri Taktis dari Prajurit Yonif 303/SSM yang disaksikan oleh peserta Upacara serta masyarakat Garut.
Turut hadir dalam kegiatan Upacara tersebut antara lain Danrem 062/Tn diwakili oleh Kasrem 062/Tn (Letkol Inf Ageng Wahyu Romadhon, S.I.P.), Bupati Garut diwakili oleh Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM (dr. H. Maskut Farid, M.M.), Kapolres Garut diwakili oleh Kapolsek Garut Kota ( AKP Zainuri, S.Pd.), Dandim 0611/ Garut diwakili oleh Danramil 1112/Samarang.
(Penrem 062).
Rie.
